Ralat Polisi: Korban Tabrak Lari Kenjeran Tidak Meninggal, Tapi Kritis

Surabaya, IDN Times - Korban tabrak lari yang terjadi di kawasan Pakuwon City, Mulyorejo, Surabaya, Senin (23/12/2024) yang sebelumnya dikabarkan tewas, ternyata kini dalam kondisi kritis. Korban adalah seorang perempuan berinisial M berusia sekitar 60 tahun yang bekerja sebagai petugas kebersihan.
Dalam video yang beredar, sebelum kecelakaan tersejadi, M terlihat tengah mengendari sepeda anginnya di jalan kawasan Pakuwon City, Mulyorejo, Surabaya. Tiba-tiba sebuah mobil hitam yang diketahui berjenis Marcendes Benz atau Mercy melaju dengan kecepatan tinggi.
Lalu, mobil tersebut menarak M beserta sepedanya. Sepeda yang dikendarai M pun terpental jauh. Di rekeman video lain, terlihat M yang mengenakan jas hujan warna hijau terkapar di jalan dengan darah mengujur dari kepala.
Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Arif Fazlurrahman memastikan, korban tidak meninggalkan dunia. Akan tetapi sedang kritis dan dirawat di rumah sakit RSUD dr Soetomo Surabaya.
"Ini tadi ada kritis saja, mudah-mudahan (korban) selamat," ujar Arif ketika dikonfirmasi.
Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Kenjeran Surabaya tepatnya di depan Gapura The Grand Kenjeran Surabaya, Selasa (23/12/2024). Diduga, kecelakaan yang melibatkan mobil Marcendes BenZ atau Mercy warna hitam itu terjadi pengendara terlibat tabarak lari di kawasan Pakuwon City Surabaya.
Kapolsek Mulyorejo Surabaya, Kompol Aspul Bakti mengatakan, insiden itu terjadi berawal ketika mobil Mercy warna hitam terlibat kecelakaan di Pakuwon City Surabaya. Kemudian, pengemudi kabur ke arah Jalan Kenjeran. Ia juga menyebut ada satu orang meninggal.
"Setelah kecelakaan di sana mobil itu lari ke Jalan Kenjeran kemudian kecelakaan lagi, ada beberapa kendaraan yang terlibat," ujarnya ditemui di lokasi.
Sampai di Jalan Kenjeran tepatnya di gapura The Grand Kenjeran, mobil Mercy menabrak sejumlah kendaraan, di antara Mobil Avanza warna putih, Grand Livina silver, Honda Brio warna kuning dan empat sepeda motor. Satu mobil yakni Avanza masuk sungai.
"Dalam kecelakaan tersebut, satu (mobil) masuk sungai," ungkapnya.
Pantauan IDN Times di lapangan, sekitar pukul 16.57 terlihat mobil Avanza sedang dievakuasi dari sungai. Evakuasi selesai sekitar pukul 17.19 WIB.
Kemudian, mobil Grand Livina terlihat hampir masuk ke dalam sungai dan sudah divekuasi. Sementara mobil Mercy yang diduga milik pelaku terlihat rusak pada bagian depan dan kaca.
Selain itu, sejumlah sepeda motor juga terlihat rusak parah. Penumpang mobil dan motor sudah dilarikan ke rumah sakit.