Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pencuri di Bangkalan Tewas usai Duel Lawan Polisi

Screenshot_2025-12-15-11-44-59-15_6012fa4d4ddec268fc5c7112cbb265e7.jpg
Pelaku pencurian hewan ternak duel dengan anggota polisi. (Dok. Humas Polres Bangkalan)
Intinya sih...
  • Duel antara residivis pencurian hewan ternak dengan polisi terjadi di Bangkalan
  • Satu pelaku tewas setelah ditembak dan satu anggota polisi terluka
  • Pelaku enggan bertekuk lutut sehingga polisi mengambil tindakan tegas dan terukur
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bangkalan, IDN Times - Duel antara residivis pencurian hewan ternak dengan anggota polisi terjadi di Desa Kapor, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan pada Sabtu (13/12/2025) lalu. Satu pelaku yakni A, tewas setelah ditembak dan satu anggota polisi terluka.

Kapolres Bangkalan, AKBP Hendro Sukmono mengatakan, peristiwa tersebut berawal dari anggotanya yang membuntuti tiga orang pelaku, termasuk A. A tercatat sebagai residivis Polres Bangkalan kasus pencurian dengan kekerasan tahun 2025.

Pada saat akan ditangkap, pelaku melakukan perlawanan hingga melukai anggota. Perut bagian belakang kanan dan pinggang kiri terluka.

"(Luka), ada perut bagian depan kanan dan juga pinggang belakang kiri. Memang dalam perlawanan tersebut pelaku membawa dua sajam, satu sajam berhasil diamankan oleh pelaku," ujar Hendro.

Hendro mengakui, memang sempat terjadi duel antara pelaku dengan polisi. Sehingga, selain polisi, pelaku juga mengalami luka-luka.

"Memang sempat terjadi duel sehingga pelaku juga luka di bagian kanannya yang mana tetap tidak menyerah," ungkap dia.

Dikarenakan pelaku enggan bertekuk lutut, polisi pun mengambil tindakan tegas dan terukur. Polisi menembak bagian kaki kiri pelaku. "Yang mana sebelumnya sudah ada tembakan peringatan namun tidak diindahkan," jelas dia.

Setelah ditembak, pelaku merasa lemas. Polisi kemudian membawa pelaku ke rumah sakit. Terapi, nyawa pelaku tak tertolong hingga akhirnya meninggal dunia.

"Anggota kami untuk melumpuhkan di bagian kaki itu pun tidak membuat pelaku menyerah sehingga pelaku merasa lemas ketika lemas sehingga anggota kami mengamankan dan kemudian sesegera mungkin membawa pelaku ini ke rumah sakit terdekat di sini dan tidak tertolong dan meninggal dunia," jelasnya.

Saat ini, polisi telah menangkap satu orang pelaku yakni Z. Sementara satu pelaku lainnya, S masih dalam pencarian.

"Ada S juga yang masih melarikan diri dan dalam dan masih dalam tahap pengajaran. Untuk Z sudah kami amankan, sudah kami tindak lanjuti dan memang ada kesesuaian keterangan dari satu pelaku yang kami amankan tersebut," pungkas dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Zumrotul Abidin
EditorZumrotul Abidin
Follow Us

Latest News Jawa Timur

See More

ABK Kapal Nelayan Hilang di Perairan Lamongan, Basarnas Turun Tangan

15 Des 2025, 13:38 WIBNews