Harga Daging Ayam di Jember Merangkak Naik Jelang Idul Adha
1. Merangkak naik
Harga tersebut jauh lebih murah dibandingkan pada sehari sebelumnya, 18 Juli yang mencapai Rp 24 ribu per kilogram.
"Seminggu terakhir ini terus merangkak naik, karena banyak sekali yang beli. Tanggal 17 kemarin harganya masih sempat Rp20 ribu, tadi pagi sudah ada yang jual Rp30 ribu di pasar," ujar Tekur, salah satu pedagang sayur keliling di kawasan Jenggawah, Senin (19/6/2021).
2. Banyak kebutuhan untuk selamatan
Sementara itu, pedagang ayam potong asal Tempurejo, Jember Subari menyebut meningkatnya harga daging ayam seiring tingginya permintaan dari masyarakat. Daging ayam memang jadi salah satu sasaran yang lebih terjangkau harganya dibandingkan harga daging sapi.
"Permintaan meningkat dua tiga hari terkahir, banyak yang sudah beli untuk acara selamatan, disimpan di kulkas lebih dulu," jelasnya.
3. Harga stabil
Subari juga menjual ayamnya Rp28-30 ribu, tergantung jenis bagian daging ayam yang diminta. Harga tersebut dinilai masih wajar dibandingkan saat jelang lebaran Idul Fitri kemarin yang mencapai hampir Rp40 ribu per kilogram.
"Idul Fitri kemarin malah sempat hampir Rp40 ribu per kilogramnya. Pokoknya kalau masih harga di bawah Rp30 ribu itu murah, di atas itu baru terbilang mahal. Kalau stok sekarang masih lancar, sehari bisa habis 50-60 kilogram," katanya.
Berdasarkan informasi Siskaperbapo, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Timur (Jatim), harga rata rata daging ayam broiler di Jatim mencapai Rp28.200. Sementara harga daging sapi juga masih stabil di Rp113.000, per kilogramnya.
