KPU Madiun Kerahkan 254 Pekerja Melipat 1.170.916 Surat Suara

Madiun, IDN Times - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) kurang 21 hari. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Madiun pun mempercepat proses pelipatan dan penyortiran surat suara untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati. Mereka pun merekrut ratusan tenaga lepas untuk merampungkan persiapan logistik Pilkada ini.
1. Total surat suara 1.170.916 lembar

Ketua KPU Kabupaten Madiun, Nur Anwar, menjelaskan bahwa total surat suara yang harus disiapkan mencapai 1.170.916 lembar, meliputi jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 568.252 ditambah 2,5 persen cadangan, serta tambahan 1.000 lembar untuk keperluan Pemungutan Suara Ulang (PSU).
"Kami melibatkan 254 pekerja yang dibagi menjadi 15 kelompok untuk mempercepat proses ini,” ujar Nur Anwar di kantornya, Selasa (05/11/2024).
Proses pelipatan untuk surat suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur diperkirakan akan berlangsung dari sekarang hingga 8 November atau selama empat hari. Menurut Nur Anwar, tahap ini juga bertujuan untuk menyortir surat suara yang rusak, dengan kriteria kerusakan meliputi warna yang tidak sempurna, terdapat lubang, sobekan, atau tampilan yang buram.
2. Upah lipat surat suara Rp200 per lembar

Para pekerja diberi honor Rp200 per lembar surat suara yang mereka kerjakan. Ia optimis proses ini akan selesai tepat waktu sesuai jadwal yang telah ditetapkan oleh KPU Kabupaten Madiun.
"Setelah tahap pelipatan dan penyortiran selesai, agenda berikutnya adalah pengaturan, pengemasan, dan pengecekan yang dijadwalkan berlangsung pada 11-15 November," jelasnya.
3. Surat suara didistribusikan ke PPS

Selanjutnya, surat suara akan sistribusi dari gudang logistik KPU ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) akan dilakukan pada 23-24 November, dilanjutkan distribusi ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) pada tanggal 25 November, dan terakhir ke Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada tanggal 26 November.
"Kami berharap pelipatan, pendistribusian ke tingkat PPS hingga hari H pencoblosan 27 November berlangsung lancar dan aman. Pelaksanaan penyaluran hak suara berlangsung tertib dan sukses, mendapatkan pemimpin sesuai dengan keinginan rakyat," pungkasnya.