Gandeng 200 Peternak, Lemooin Genjot Produksi Daging Selama Pandemik 

Ingin lebih banyak menyerap mitra peternak

Surabaya, IDN Times - Lemooin, healthy meat brand di Indonesia berhasil menggandeng peternak lokal sebagai mitra untuk meningkatkan produksi dan kebutuhan daging nasional selama pandemi COVID-19.

Mitra Lemooin tersebut tersebar di tiga pulau yang ada di Indonesia yaitu Pulau Jawa, Kalimantan, dan Bali. "Tahun 2021 ini total mitra Lemooin lebih dari 200 peternak," ujar Chief Executive Officer Lemooin Heri Purnomo, Selasa (16/11/2021).

1. Mitra peternak terus bertumbuh

Gandeng 200 Peternak, Lemooin Genjot Produksi Daging Selama Pandemik Ilustrasi. Peternak di Jawa Timur. Dok. Istimewa

Heri menuturkan, 200 peternak yang menjadi mitranya sekarang ini terbagi atas peternak kecil, sedang dan disesuaikan dengan jumlah sapi yang mereka miliki. Untuk peternak kecil, sapi yang mereka miliki 1 hingga 10 ekor, sedangkan peternak sedang memiliki 10 hingga 30 ekor. Menurut Heri, pertumbuhan mitra salah satunya disebabkan oleh demand yang meningkat.

"Demand Lemooin meningkat drastis selama pandemi. Peningkatannya mencapai 700 persen. Dari hasil penjualan tersebut, kami mendapatkan laba bersih sebesar 20 persen. Profit ini tentunya tak hanya milik perusahaan, tetapi untuk mitra karena demand mereka juga ikut naik," kata Heri.

Baca Juga: Cerita Eks GM Maskapai Pensiun Dini, Buka Bisnis Ayam Goreng

2. Ekspansi ke Bali dan Kalimantan

Gandeng 200 Peternak, Lemooin Genjot Produksi Daging Selama Pandemik Pengolahan daging segar sapi lokal oleh Lemooin. Dok. Istimewa.

Dia berharap tren positif ini bisa konsisten hingga tahun depan. Apalagi di tahun 2022 Lemooin memulai ekspansi ke seluruh Pulau Jawa, tidak sebatas Jawa Timur dan Jabodetabek saja. "Kami juga menggiatkan pemasaran di Bali dan Kalimantan," katanya.

Dengan semakin banyaknya peternak yang bergabung sebagai mitra dapat menjadi bukti bahwa Lemooin mendapatkan hati masyarakat. Apalagi sebagai sebuah perusahaan, Lemooin memiliki dampak sosial yang nyata yaitu mampu mengajak peternak lokal sebagai mitra agar mereka mendapatkan fair price.

"Fair price itu penting agar tidak timbul kesenjangan. Kami hadir tak hanya ingin membantu pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan nasional, tetapi ingin dikenal sebagai perusahaan yang pro peternak," katanya.

3. Daging lokal yang berkualitas

Gandeng 200 Peternak, Lemooin Genjot Produksi Daging Selama Pandemik Daging sapi lokal yang dikelola Lemooin. Dok. Istimewa.

Heri menegaskan bahwa pihaknya masih terus membuka peluang bagi peternak yang ingin bergabung sebagai mitra Lemooin. Harapannya, masyarakat Indonesia bisa lebih melokal utamanya dengan pilihan makanannya. Dia menjamin produk lokal khususnya daging, kualitasnya tidak kalah dengan impor. "Lemooin sendiri memiliki tim quality control terbaik yang menjamin keamanan daging yang akan dikonsumsi customer," ujarnya.

Heri pun optimis pasar Lemooin bisa berkembang hingga mancanegara melihat permintaan daging yang signifikan di tahun 2021 ini. "Kami ada rencana ekspor ke Timur Tengah, khususnya Abu Dhabi, dan USA. Doakan saja prosesnya lancar," kata Heri.

Sekadar diketahui, PT Lemooin Jaya Abadi (Lemooin) merupakan perusahaan yang bergerak di bidang penggemukan sapi, jual-beli sapi, pemotongan sapi, dan penjualan daging sapi dan olahan. Perusahaan ini didirikan oleh Heri Purnomo pada 2017. Selama empat tahun menjadi pioneer daging lokal halal, sehat, dan berkualitas, Lemooin telah berhasil memperluas marketnya hingga pulau Kalimantan dan Bali.

Baca Juga: Potensi Banjir Level Siaga di Jatim, Hujan Diprakirakan Merata

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya