Salat Idulfitri di Balai Kota Surabaya Ramah Difabel

Surabaya, IDN Times - Ribuan orang khidmat mengikuti salat Idulfitri di halaman Balai Kota Surabaya, Senin (31/3/2025). Salat Idulfitri tersebut juga disediakan saf khusus difabel serta penerjemah bahasa isyarat.
Pantauan IDN Times, masyarakat tersebut mulai berdatangan sejak pukul 05.30 WIB. Salat kemudian dimulai sekitar pukul 06.00 WIB.
Masyarakat nampak khusuk mengikuti prosesi salat Idulfitri. Salat kali ini diimami oleh ustaz Qomarudin Ahmad dengan khatib KH Prof Dr Moh Ali Aziz.
Usai salat, khatib berdiri di atas mimbar diikuti dengan penerjemah bahasa isyarat. Terjemahan oleh penerjamah tersebut juga disiarkan melalui layar yang ada di sejumlah titik halaman Balai Kota, sehingga jemaah dari saf manapun bisa melihat.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi usai salat mengatakan, fasilitas penerjemah bahasa isyarat itu merupakan usulan dari masyarakat tuli. Mereka mengeluh tak tahu apa yang disampaikan khatib saat salat, sehingga Eri pun mendatangkan penerjamah bahasa isyarat.
"Yang berbeda tahun ini karena masukan temen-teman warga (tuli) gak bisa mendengar yang disampaikan khatib, sehingga kita mendampingi khotib dengan (menyediakan fasilitas untuk) difabel (penerjemah bahasa isyarat ) sehingga semua yang memiliki kekurangan bisa ikut salat Idulfitri ini," ujar Eri.
Eri berharap, Idulfitri kali ini warga Surabaya bisa saling menguatkan serta saling membantu satu sama lain. Terutama, membantu masyarakat difabel.
"Saya berharap dengan contoh seperti ini tidak ada sempurna. Kesempurnaan milik bersama dengan saling tolong menolong seperti yang kita lakukan pada Ramadan dengan zakat fitrah dan zakat mal," pungkas dia.