Air Terjun Madakaripura Ditutup karena Jembatan Putus

Probolinggo, IDN Times - Cuaca ekstrim di Jawa Timur membuat sejumlah wilayah mengalami bencana hidrometeorologi. Hujan deras diikuti angin kencang terpantau terjadi di Kabupaten Probolinggo sejak Minggu (28/1/2024).
Akibatnya banjir bandang melanda Desa Sapih, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo. Banjir bandang ini membuat jembatan penghubung menuju Air Terjun Madakaripura terputus.
1. BPBD Kabupaten Probolinggo menceritakan kronologi banjir bandang di Desa Sapih

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo, Oemar Sjarief menceritakan jika hujan deras sudah terjadi di Desa Sapih sejak Minggu siang. Hasilnya sungai yang melintasi desa ini meluap dengan membawa material kayu, batu, lumpur, dan pasir.
"Banjir bandang ini bahkan meluber hingga ke jalan desa. Material yang dibawa ini menghantam jembatan di sana, hingga terputus total," teranya saat dikonfirmasi pada Senin (29/1/2024).
Petugas BPBD Kabupaten Probolinggo juga telah tiba di lokasi untuk melakukan pemantauan. Hasilnya jembatan yang menjadi akses utama Air Terjun Madakaripura ini tidak bisa digunakan kembali.
2. BPBD Kabupaten Probolinggo mengatakan jika putusnya jembatan ini tidak mempengaruhi akses air bersih warga

Meskipun jembatan ini putus total, Oemar mengatakan jika akses air bersih ke Desa Sapih tidak terpengaruh. Pasalnya pipa yang menyalurkan air bersih ke desa ini tidak mendapatkan dampak yang signifikan.
"Sejauh ini tidak ada masalah air bersih di sana karena banjir bandang tidak merusak pipa. Tapi hari ini kita akan lakukan peninjauan lagi untuk memastikan dampak kerusakan," bebernya.
Oemar juga mengingatkan warga untuk menjauhi sungai ketika musim penghujan saat ini, pasalnya sewaktu-waktu bisa kembali terjadi banjir bandang saat hujan mulai turun. Ia juga mengingatkan agar warga tidak membuang sampah sembarangan ke sungai.
3. Pemkab Probolinggo menutup wisata Air Terjun Madakaripura

Akibat terputusnya jembatan penghubung menuju Air Terjun Madakaripura, Pemerintah Kabupaten Probolinggo memutuskan untuk menutup salah satu air terjun terindah di Jawa Timur ini. Oleh karena itu, wisatawan diharapkan untuk putar balik jika berencana ke sana.
"Madakaripura sekarang untuk sementara ditutup. Penutupan ini dikarenakan cuaca buruk tidak hisa diprediksi," ucap Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Probolinggo, Bambang Heri Wahyudi.
Bambang belum bisa memastikan sampai kapan penutupan ini akan dilakukan. Pasalnya belum ada kepastian kapan jembatan ini akan diperbaiki. Pihaknya masih akan menunggu rapat koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Probolinggo.