Beredar Hoaks Gempa Surabaya, Risma: Senang Bikin Orang Panik?
IDN Times/Vanny El Rahman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, angkat bicara soal maraknya hoaks yang beredar pasca gempa dan Tsunami di Sulawesi Tengah. Pasalnya, Surabaya dikabarkan menjadi salah satu kota yang akan diterjang gempa dahsyat.
1. Risma pertanyakan motif penyebar hoaks
IDN Times/Vanny El RahmanKepada awak media, Risma mengaku heran mengapa banyak orang yang kerap menyebarkan berita bohong di tengah suasana duka.
"Untuk apa sih buat kayak gitu ya. Saya harap gak ada buat gitu-gitu ya. Kalau orang itu panik kemudian kecelakaan atau ada sesuatu itu akan buat rugi seseorang. Apalagi kalau ada korban, bagaimana dengan keluarga itu," kata Risma usai menghadiri Lomba Penelitian Belia di Surabaya, Kamis (4/10).
Baca Juga: Cerita Tasmini, Korban Selamat Gempa dan Tsunami Palu Asal Lamongan
2. Penyebar hoaks adalah orang yang berpikir pendek
IDN Times/Vanny El RahmanRisma mengatakan bahwa penyebar hoaks adalah orang-orang yang berpikiran pendek. "Tolong dipikirkan jauhlah. Karena gak ada gunanya juga, apa untungnya juga buat kita? Kalau kemudian membuat orang lain menderita apakah kita akan senang?," tandasnya.
3. Risma yakin warga Surabaya tidak tertipu hoaks
IDN Times/Vanny El RahmanKendati tersebar hoaks di mana-mana, Risma yakin penduduk Surabaya tidak akan termakan kabar tersebut. "Saya kira warga Surabaya dengan Pemkot komunikasi juga baik dengan media juga Saya percaya warga Surabaya gak tertipu dengn hal-hal itu," tutup dia.
Nah, hati-hati guys, jangan sampe mudah termakan isu dan malah membantu menyebarkan hoaks ya.
Baca Juga: Risma Diganjar Penghargaan Urbanisasi Tingkat Dunia
