Tabrakan Adu Banteng di Magetan, Dua Motor Ludes Terbakar

Adu Banteng Yamaha Aerox Vs Honda C70

Magetan, IDN Times - Dua kendaraan roda dua ludes terbakar usai terlibat tabrakan di jalan raya Sarangan - Magetan tepatnya depan Gereja GBI Kelurahan/ Kecamatan Plaosan Kabupaten Magetan Jawa Timur Tengah malam tadi, Sabtu (09/09/2023). Kedua kendaraan ludes terbakar.

1. Adu banteng Yamaha Aerox vs Honda C70 (Honda Minti)

Tabrakan Adu Banteng di Magetan, Dua Motor Ludes TerbakarIDN Times/ Riyanto

Kedua kendaraan terlibat tabrakan adu banteng hingga sebabkan keduanya ludes terbakar. Kedua kendaraan tersebut adalah Honda C70 atau Honda Minti dengan Nopol S 6799 AG yang dikendarai Khaozi Hamitul Asror (17). Ia berboncengan dengan Risma Dwi Arsalia Putri (16). Sementara motor lainnya adalah Yamaha Aerox AE 4198 QR yang dikemudikan Mahardika (15) warga Sendangagung Plaosan Magetan.

Akibat tabrakan tersebut, Khaozi mengalami patah kaki kiri. Sementara Putri mengalami luka ringan di tangan dan kaki kiri. Sedangkan pengendara Mahardika dilaprokan mengalami robek telapak kaki kiri dan robek perut. 

Baca Juga: Penimbunan BBM Bersubsidi di Magetan Diungkap Bareskrim

2. Kronologi tabrakan Aerox Vs Honda C70

Tabrakan Adu Banteng di Magetan, Dua Motor Ludes TerbakarIDN Times/ Riyanto

Kanit Pos Lantas Plaosan, Iptu Ahmad Suryani, mengatakan, peristiwa kecelakaan ini bermula saat sepeda motor Yamaha Aerox bergerak dari arah barat ke timur atau dari arah Sarangan ke Magetan. 

"Pada saat sampai di TKP, depan Gereja GBI Plaosan, bersamaan dari arah timur atau dari arah Magetan melaju motor Honda Minti yang diduga menyalip kendaraan di depannya. Akibat kurang antisipasi, terjadilah adu banteng tersebut. Kedua kendaraan mengeluarkan api hingga akhirnya menyambar bahan bakar dan terbakar," kata Ahmad Minggu (10/09/2023).

3. Kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah

Tabrakan Adu Banteng di Magetan, Dua Motor Ludes TerbakarYamaha Aerox ludes/ IDN Times/ Riyanto

Sementara itu, Suprapto warga setempat yang melihat kecelakaan itu mengatakan bahwa warga semoat berusaha menolong korban dan memadamkan api dengan alat seadanya. Mereka menyiram air hingga menyemprotkan air dari kran memakai selang. 

"Kita siram air namun api tidak padam, kita semprot dengan selang hingga akhirnya padam. Namun kedua kendaraan telah ludes terbakar, Honda Minti ludes 100 persen dan Yamaha Aerox 50 persen. Kedua korban oleh pak polisi dibawa ke Puskesmas Plaosan," ungkapnya. 

Menurut Suprato, kerugian ditaksir di atas sepuluhan juta rupiah. Kedua kendaraan ludes sulit untuk dipulihkan seperti semula. Beruntung saat itu tengah malam lalulintas tidak begitu ramai sehingga tidak ada korban lain dalam peristiwa ini. 

Baca Juga: Kemarau, Ribuan Pohon Jeruk Pamelo Milik Petani Magetan Terancam Mati 

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya