Tangis Noval Saat Almarhum Ayahnya Disebut Sebagai Pahlawan Kesehatan

Lamongan, IDN Times - Raut muka kesedihan masih terpancar jelas di wajah Noval. Bahkan Noval terlihat menangis saat Bupati Lamongan Fadeli menyebut bahwa bapaknya merupakan pahlawan kesehatan di Lamongan. dr.Arief Agoestono Hadi adalah ayah Noval. Ia merupakan kepala Puskesmas Kecamatan Mantup yang meninggal karena terpapar COVID-19 pada Minggu (12/7/2020).
1. Ibunda Noval juga meninggal dunia karena COVID-19

Tak hanya ayahnya, sang ibu yang bernama Purnomosasi Prihatin juga dipanggil sang Khaliq sehari sebelumya. Kini pemuda yang masih mengenyam pendidikan di bangku kuliah tersebut sementara waktu ini harus tinggal bersama pamannya karena rumahnya disterilisasi.
"Tidak ada pesan apa-apa yang disampaikan ayah maupun ibu sebelum keduanya meninggal dunia," katanya, Selasa (14/7).
2. Sebelum meninggal dunia dr.Hadi menggigil kedinginan

Hanya saja, lanjut Noval, sebelum meninggal dunia sang ibu mengeluh sesak nafas dan batuk sedangkan ayahnya menderita panas dingin. Noval pun berpesan kepada masyarakat agar terus memberikan semangat kepada orang-orang yang terjangkit virus corona.
Tujuannya agar menumbuhkan rasa kepercayaan bagi pasien itu untuk bisa sembuh. "Sebenarnya virus corona ini sama dengan penyakit lainnya tidak perlu kita dihindari," katanya.
3. Pemkab Lamongan berikan tali asih pada keluarga Hadi

Noval sendiri datang ke Pendopo Lokatantra Lamongan untuk menghadiri undang Bupati Fadeli sekaligus menerima tali asih sebagai wujud perhatian pemerintah terhadap ayahnya selaku tenaga medis yang gugur saat bertugas menangani virus corona. "Kami datang ke pendopo didampingi paman saya," jelasnya.
Sementara itu Bupati Lamongan Fadeli mengaku kehilangan atas meninggalnya dr Hadi. Dirinya pun terakhir kali bertemu dr Hadi di Mantup saat melakukan kunjungan kerja. "Terakhir kali ketemu beliau dua Minggu yang lalu, dr Hadi saat itu terlihat sehat dan menjelaskan cara penanganan COVID-19 di puskesmas. Kita berdoa semoga beliau diterima oleh Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkannya diberikan ketabahan," pungkasnya.