Satu Peserta CPNS di Jawa Timur Didiskualifikasi, Ini Sebabnya

Kasihaaaaan banget dah!

Surabaya, IDN Times - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim telah memastikan 1.971 peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) lolos seleksi. Mereka diwajibkan untuk mengurus pemberkasan yang akan dilaksanakan pada 8-14 Januari 2019. Dari sekian banyak yang lolos, ternyata ada satu peserta yang didiskualifikasi.

Baca Juga: Menteri Basuki Jemur CPNS Kementerian di Lapangan, "Tak Boleh Lembek"

1. Ada satu peserta yang didiskualifikasi

Satu Peserta CPNS di Jawa Timur Didiskualifikasi, Ini SebabnyaIDN Times/Imam Rosidin

Kepala BKD Jatim, Anom Surahno, membenarkan hal tersebut. Dia menyebut ada satu peserta yang tidak lolos karena dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS).

"Pelamar mendaftar dan masuk pada formasi cumlaude, tetapi ijazah yang bersangkutan tidak menyebutkan predikat tersebut. Ijazahnya hanya predikat memuaskan, sehingga dinyatakan TMS,” ujarnya.

2. Yang lolos akan dapat NIP dan mulai kerja Maret 2019

Satu Peserta CPNS di Jawa Timur Didiskualifikasi, Ini SebabnyaIDN Times/Imam Rosidin

Sementara untuk peserta yang sudah diterima, mereka segera mendapatkan Nomor Induk Pegawai (NIP). Selanjutnya bisa memulai kerja pada Maret 2019 nanti.

"Akan ada tahap pemberkasan dulu, kemudian dapat NIP dan bisa mulai kerja sekitar Maret," kata Anom.

3. Masih ada 94 formasi yang kosong

Satu Peserta CPNS di Jawa Timur Didiskualifikasi, Ini SebabnyaIDN Times/Irma Yudistirani

Anom menambahkan saat ini masih ada 94 formasi kosong. Rinciannya ialah; 10 tenaga pendidik dan 84 tenaga kesehatan, khususnya dokter spesialis. Padahal dari lowongan yang dibuka ada 2.065 formasi, sementara yang diterima 1.971 peserta.

"Untuk yang kosong ini kami usulkan dibuka penerimaan melaui formasi khusus. Tapi kami masih menunggu ketentuan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB),” tambahnya.

4. Jatim menjadi pelamar CPNS tertinggi

Satu Peserta CPNS di Jawa Timur Didiskualifikasi, Ini SebabnyaIDN Times/Nofika Dian

Untuk diketahui, antusias pendaftar di Jatim paling tinggi di Indonesia. Dari 2.056 formasi yang disediakan di lingkup Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Jatim, total pendaftarnya mencapai 63.186 CPNS.

"Yang terbanyak Pengelola Teknologi Informasi 3.399. Kemudian Perawat Terampil 3.096. Guru Matematika 3.009. Yang populer Biro Humas Protokol 1.256, formasi cuma 2. Analis Kepegawaian formasi 3 yang daftar 1.009," kata Anom.

Baca Juga: 1.971 CPNS Jatim Siap Kerja Maret 2019, 94 Formasi Masih Kosong

Topik:

  • Edwin Fajerial

Berita Terkini Lainnya