Pengunggah Video Kanjuruhan Diculik? Polisi: Dia Sedang Diperiksa

Kadiv Humas sebut ia diperiksa sebagai saksi

Malang, IDN Times - Polisi akhirnya angkat bicara soal kabar hilang kontaknya warga Malang usai mengunggah video chaos di pintu keluar Kanjuruhan. Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan bahwa memang ada tim yang bertugas mencari saksi dari kalangan masyarakat, terutama yang mengetahui langsung kejadian chaos tersebut. 

"Iya, salah satunya itu (pengunggah). Jadi kami memang mengumpulkan keterangan saksi terutama dari kalangan masyarakat," katanya Selasa (4/10/2022). 

Dedi juga menyebut bahwa masih ada beberapa saksi dari kalangan masyarakat yang masih akan diperiksa. Namun dirinya tidak merinci berapa saksi dari kalangan masyarakat yang akan dimintai keterangan atas peristiwa tersebut. 

"Yang pasti ada beberapa dari kalangan masyarakat yang kami ambil keterangannya," imbuhnya. 

Sebelumnya diberitakan, sebuah cuitan di Twitter mendadak viral. Cuitan itu menyebut bahwa ada dugaan penculikan terhadap beberapa Aremania. "Kami kehilangan kontak dengan beberapa teman Kepanjen, tadi pagi tersiar kabar beberapa orang ditangkap secara dadakan," ujar akun Twitter @footballtrophik. Kabar yang beredar bahkan menyebut korban dugaan penculikan itu adalah pengunggah video kericuhan di Stadion Kanjuruhan, terutama pada saat berdesak-desakan di pintu keluar stadion.

Sementara itu, terkait investigasi atas peristiwa itu, kepolisian saat ini sudah memeriksa 29 orang. Rinciannya adalah 23 anggota polri dan 6 orang adalah panitia pelaksana (panpel) dan saksi lainnya. Tim Labfor juga telah mengumpulkan beberapa alat bukti mulai dari keterangan ahli, pemeriksaan ahli. "Labfor juga masih mendalami 6 titik CCTV di Stadion Kanjuruhan. Enam titik CCTV itu berada di pintu 3, 9, 10, 11, 12 dan 13 yang paling banyak jatuh korban," tandasnya. 

Baca Juga: Telusuri Dugaan Penculikan, Aremania: Tolong Tetap Saring Informasi

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya