Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Tingkat Okupansi Hotel di Kota Batu saat Nataru 2025 Turun

Ilustrasi berlibur di hotel. (Instagram/@savanahotelmalang)

Malang, IDN Times - Pengusaha hotel di Kota Batu kini tengah bersiap menyambut ribuan wisatawan yang akan memadati Kota Apel ini saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Pemerintah Kota (Pemkot) Batu memprediksi setidaknya ada 12 wisatawan yang akan berkunjung saat libur Nataru 2025.

1. PHRI menyebut tingkat okupansi hotel di Kota Batu justru menurun

Ilustrasi hotel. (Unsplash)

Sekretaris Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu, Dece Diah mengungkapkan fakta yang berkebalikan. Mereka melaporkan jika tingkat okupansi hotel dan villa untuk libur Nataru 2025 atau sejak 20-29 Desember 2024 hanya menyentuh 50-70 persen. Padahal pada Nataru 2024, tingkat okupansi hotel dan villa di Kota Batu mencapai 90 persen.

"Jadi Rata-rata pemesanan untuk tanggal 25-29 Desember yang lumayan ramai. Tapi ini (okupansi) masih tergolong rendah dari perkiraan awal kami," terangnya saat dikonfirmasi pada Sabtu (21/12/2024).

Menurutnya, penurunan okupansi paling signifikan pada pemesanan villa di Kota Batu. Ia membeberkan penurunan mencapai 40 persen dibandingkan tahun lalu. Diah mengatakan jika ia mendapat laporan jika beberapa pengelola villa di area perhotelan kesulitan mendapatkan penyewa saat Nataru 2025.

2. PHRI menyebut jika perekonomian setelah pandemik jadi penyebabnya

Ilustrasi berlibur di hotel. (Instagram/@savanahotelmalang)

Diah mengatakan jika penyebab penurunan ini disebabkan geliat ekonomi yang belum stabil pasca Pandemik COVID-19. Menurutnya, jumlah tamu yang menyewa kamar masih jauh jika dibandingkan sebelum Pandemik COVID-19.

"Kalau setelah COVID-19 memang tamu tidak seperti dulu. Kecenderungan tamu setiap tahun memang berubah, kalau di Kota Batu tidak ada sesuatu yang baru, atau kadang tamu itu masih wait and see," bebernya.

Selain itu, ia mengatakan jika beberapa di Kota Batu memesan kamar hotel saat hari-hari terakhir Nataru melalui Online Travel Agency (OTA) atau pemesanan tiket online. Diah berharap memang ini yang terjadi, sehingga para pengusaha hotel tetap bisa panen saat Nataru 2025.

"Kalau tahun baru memang masih belum terlihat, malah pemesanannya sedikit-sedikit. Karena rata-rata tamu memesan lewat OTA, dan itu harganya masih dinamis dan ada fasilitas apa. Tapi memang ada penurunan tahun ini, agak susah dan lambat," jelasnya.

3. Kapolres Malang sebut ada 27 hotel mengajukan izin acara saat Nataru 2025

Ilustrasi pertunjukan kembang api tahun baru. (pexels.com/Jonas Von Werne)

Di tempat terpisah, Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata mengungkapkan jika saat Nataru 2025 ada 27 hotel yang mengajukan izin mengadakan kegiatan di malam pergantian tahun. Menurutnya, pesta ini adalah salah satu cara hotel-hotel di Kota Batu untuk menarik pengunjung. 

"Total ada 27 event skala nasional. Jadi fokus pengamanannya pada malam pergantian tahun baru. Tapi saya menghimbau kepada warga masyarakat Kota Batu juga warga Indonesia, jadi wisata pada pergantian tahun baru tidak hanya ada di Kota Batu," pungkasnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us