Siswi SMP di Madiun Kesurupan Massal Saat Upacara Sumpah Pemuda

Madiun, IDN Times - Peringatan Hari Sumpah Pemuda di SMP Negeri 2 Kare, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, berubah menjadi momen menegangkan. Sebanyak 15 siswi mendadak kesurupan massal saat upacara berlangsung, Senin pagi (28/10/2024). Kejadian ini cepat menyebar dan viral di media sosial serta berbagai grup WhatsApp, memancing reaksi dan perhatian luas.
1. Kronologi kesurupan

Dalam rekaman video amatir yang beredar, suasana mencekam terlihat jelas. Beberapa siswi yang mengenakan seragam putih-biru tampak menangis histeris, berteriak, dan meronta, sementara guru serta teman-teman mereka berusaha menenangkan. Para siswi ini bahkan terbaring di tanah tanpa bisa dikendalikan, dan hingga kini penyebab pastinya masih menjadi misteri.
Kepala Desa Morang, Supriyanto, yang mengonfirmasi kejadian ini, menjelaskan bahwa insiden bermula ketika satu siswi pingsan usai upacara. Tak lama berselang, satu per satu siswi lainnya ikut mengalami kesurupan. "Kejadian ini berlangsung saat mereka baru selesai upacara. Murid yang pertama pingsan akhirnya diikuti oleh yang lain," ungkap Supriyanto melalui pesan singkat.
2. Siswa dipulangkan lebih awal

Kepala sekolah segera mengambil langkah cepat dengan membawa para siswi yang kesurupan ke dalam kelas untuk penanganan lebih lanjut. Kegiatan belajar-mengajar pun diputuskan selesai lebih awal, dan seluruh siswa dipulangkan untuk menjaga keamanan serta ketenangan.
Spekulasi pun beredar di kalangan masyarakat terkait penyebab kejadian misterius ini. Ada yang mengaitkannya dengan masalah adat "selamatan" atau bahkan karena kondisi para siswi yang mungkin terlalu lelah.
3. Warga turut mendoakan

Masyarakat sekitar turut menunjukkan simpati dengan mengirimkan doa agar kejadian serupa tak terulang. Hingga kini, penyebab pasti dari peristiwa yang menghebohkan ini masih belum dapat dipastikan, namun warga berharap kondisi sekolah segera pulih dan situasi tetap kondusif.