Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Di TPS Ini Ketua KPPS Diantar Mobil, Disambut Tari Pula

keunikan KPPS 005 Desa Janggan, Kec. Poncol, Kab. Magetan, Jawa Timur (dok. pribadi/Mito Rudito)

Meramaikan TPS dengan tema unik sepertinya telah menjadi kebiasaan yang selalu ada tiap gelaran Pemilu. Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dituntut kreatif untuk membuat TPS mereka semenarik mungkin. TPS yang unik tentunya makin meningkatkan antusiasme masyarakat untuk nyoblos. Tak jarang TPS unik juga dilombakan.

Pada gelaran Pemilihan Umum hari Kamis (14/2/2024). Salah satu TPS di Desa Janggan, Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan, Jawa Timur mengusung konsep unik. TPS 005 tersebut membawa vibes budaya Indonesia dengan sentuhan modern untuk membuat masyarakat antusias memilih. Kira-kira bagaimana penampakan konsepnya? Berikut cuplikannya!

1. Ketua KPPS diantar menggunakan mobil

mobil khusus untuk menjemput Ketua KPPS yang dihiasi ornamen (dok. pribadi/Mito Rudito)

Kamis pagi (14/2/2024) pukul 07.00 WIB, TPS 005 memulai prosesi pembukaan Tempat Pemilihan Umum. Acara ini disaksikan banyak pemilih dan anak-anak yang sudah standby menunggu upacara pembukaan unik ini. Beberapa warga juga sudah siap dengan smartphone mereka untuk mengabadikan momen.

Ketua KPPS, Sugeng Sunaryo (48) datang dijemput mobil sedan hitam. Mobil tersebut diberikan hiasan ornamen seperti bunga dan bendera, plat nomor kendaraan juga dimodifikasi dengan tulisan TPS 005. Jarak lokasi penjemputan dari TPS sekitar 500 meter. Sepanjang jalan, Sugeng melaimbaikan tangan kepada para masyarakat, mengajak mereka pergi ke TPS.

2. Ketua KPPS disambut oleh anggota kelompok, diiringi tarian Jalak Lawu

Ketua KPPS disambut dengan meriah dengan taburan bunga dan tarian jalak lawu. (dok. pribadi/Mito Rudito)

Sesampainya di TPS, ketua KPPS disambut oleh seluruh anggota KPPS-nya. Tak hanya itu, mereka juga sudah menyiapkan tarian penyambutan yang meriah. Tarian tersebut ditampilkan oleh anak-anak Sekolah Dasar Negeri Janggan bernama Qolbi, Vera, Asna, dan Lala. Keempat gadis tersebut menampilkan tarian khas Kabupaten Magetan bernama tarian Jalak Lawu. Mereka tak lupa memakai kostum baju adat Jawa dengan membawa selendang dan jarik.

Guru tari mereka di SDN Janggan, Muryati (44), yang kebetulan jadi anggota KPPS di TPS 005 mengungkap alasan ia mengusulkan pertunjukan dari anak-anak ini. Ia berkata, "Melibatkan anak-anak dalam acara seperti ini juga melatih mereka untuk berani tampil di masyarakat, selain itu, anak-anak juga sebenarnya ada antusiasme dengan hari Pemilu, mereka paham jika hari ini rakyat akan memilih calon pemimpin. jadi biar mereka berpartisipasi juga", tuturnya. 

3. Prosesi pembukaan TPS berjalan unik dan dramatis, dihiasi ornamen dan karpet merah bertabur bunga

pemasangan atribut KPPS kepada Ketua KPPS (dok. pribadi/Mito Rudito)

Usai penampilan tarian Jalak Lawu dari anak-anak.  Acara dilanjutkan dengan pemasangan atribut KPPS kepada ketua KPPS. Salah satu anggota KPPS memasangkan selempang bertuliskan "Pangeran KPPS". Ini yang unik, jadi seluruh anggota KPPS memiliki selempang dengan nama berbeda-beda menggambarkan peran dan karakteristik mereka. Seperti "Ibu Suri KPPS", "Cinderella KPPS", dan "Patih KPPS". 

Setelah prosesi penyambutan ini, ketua KPPS digiring masuk bersama para anggota. Tak lupa, gerbang masuk mereka dihiasi dengan ornamen bunga dan janur kuning. Karpet merah juga digelar dengan taburan bunga-bunga mawar untuk menambahkan nilai estetika. Acara dilanjutkan dengan doa bersama dan persiapan pembukaan TPS diawasi oleh Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS).

4. Ruang TPS juga dihiasi dengan konsep adat jawa

foto bersama anggota KPPS, PTPS, dan penari cilik dalam ruang KPPS yang estetik (dok. pribadi/Mito Rudito)

Ruang TPS 005 ini juga dihiasi dengan konsep adat jawa. Tembok belakang bilik dihaisi dengan joglo yang biasa digunakan dalam dekor pernikahan adat Jawa. Ruangan juga dihiasi dengan payung songsong atau payung agung yang juga biasa ada di upacara-upacara adat setempat. Vibes dalam TPS ini terlihat seperti sebuah keraton.

Saat diwawancari tentang konsep unik KPPS ini, ketua KPPS, Sugeng Sunaryo (48) yang biasa dipanggil Yoyok tersebut berkata, "Kita bikin meriah aja, kan ini 5 tahun sekali jadi kita bikin kenangan yang bisa diingat masyarakat. Selain itu, kamu juga masuk peserta lomba hias KPPS dari KPU Magetan, jadi harus kita tampilkan yang terbaik" Ujarnya. 

TPS 005 Desa Janggan jadi satu diantara banyak TPS yang menampilkan hiburan unik di Pemilu 2024 ini. Kira-kira, apakah mereka bakal menginspirasi TPS lain pada Pemilu berikutnya?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yudha
Faiz Nashrillah
Yudha
EditorYudha
Follow Us