Semeru Ditutup, Malah Muncul Video Sekelompok Pendaki di Mahameru

Malang, IDN Times - Balai Besar (BB) Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) telah memperpanjang penutupan Gunung Semeru hingga 8 Februari 2025. Tapi malah muncul video viral yang memperlihatkan sekelompok pendaki sudah sampai di puncak Gunung Semeru atau Mahameru. Video ini viral setelah diposting akun Instagram @jejakpendaki dengan 145 ribu kali ditonton, mendapatkan 4.580 like, 356 komentar, dan 151 kali dibagikan.
1. Video tersebut memperlihatkan ada 7 orang pendaki yang berselebrasi di atas Mahameru

Dalam video yang viral, diduga ada 8 orang yang ada di Mahameru saat Gunung Semeru dalam posisi ditutup. Terlihat ada 7 orang yang berselebrasi dan 1 orang yang merekam momen tersebut. Terlihat ada 5 orang memakai jaket biru, dan 2 orang memakai jaket cokelat.
Video tersebut didapat oleh akun Instagram @jejakpendaki melalui Status WhatsApp seseorang dengan nama Muhammad Agip. Video ini mendapatkan banyak komentar negatif karena kelompok pendaki ini melanggar peraturan dan masuk Gunung Semeru secara ilegal.
Perilaku para pendaki ini dinilai miris oleh masyarakat, pasalnya tidak hanya masuk Gunung Semeru secara ilegal, pendaki sebenarnya juga dibatasi hanya boleh mendaki sampai Ranu Kumbolo saja saat resmi dibuka oleh Menteri Kehutanan pada 23 Desember 2024. Hal ini dikarenakan aktivitas vulkanik Gunung Semeru belum sepenuhnya stabil dan Jawa Timur masih dilanda cuaca ekstrim.
2. BB TNBTS masih menelusuri siapa para pendaki ini

Kepala Bagian Tata Usaha BB TNTBS, Septi Eka Wardhani mengatakan pihaknya sudah mendapatkan laporan ini. Oleh karena itu, pihaknya akan menelusuri siapa identitas para pendaki ini. "Kami saat ini sedang menelusuri siapa pendaki tersebut, kami telusuri supaya tidak salah identifikasi. Tim kami sedang menyelidiki juga," tegasnya.
Mereka memerlukan identifikasi penuh untuk menyelidiki juga kapan video ini diambil. Pasalnya bisa jadi video ini diambil sudah lama.
3. Sanksi berat disiapkan jika memang para pendaki masuk secara ilegal

Septi menegaskan jika mereka akan memberi sanksi tegas jika memang video ini diambil dalam waktu dekat. Pasalnya BB TNBTS melarang ada aktivitas pendakian sampai 8 Februari 2025, apalagi sampai ke Mahameru.
"Sampai saat ini kami tegaskan bahwa pendakian ke puncak semeru masih ditutup. Jadi setiap pendakian ke Semeru tidak diperbolehkan, kecuali petugas dengan kepentingan dinas yang sangat urgent. Jika ada yang mendaki pada masa penutupan ini, maka kami anggap ilegal," pungkasnya.