Salat Id di RSDL Indrapura, Makmum Sampai Imam adalah Pasien COVID-19

Surabaya, IDN Times - Rumah Sakit Lapangan Kogabwilhan II atau RS Darurat Lapangan (RSDL) Indrapura menggelar Salat Idul Adha yang diikuti oleh para pasien COVID-19, Jumat (31/7/2020). Tak hanya jemaah, bahkan imam salat adalah pasien COVID-19. Para tenaga medis dan tim yang bertugas pun turut ikut salat bersama.
1. Salat diikuti 100 orang

Salat Id tersebut diikuti sekitar 100 orang jemaah. Mayoritas di antaranya adalah pasien COVID-19. Jemaah ini diimami oleh Ustaz Sunarto W.R dari Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo yang juga merupakan pasien COVID-19 dari klaster pondok pesantren.
"Iya imamnya memang pasien di sana," ujar anggota Gugus Kuratif Penanganan COVID-19 Jatim, dr Makhyan Jibril seusai salat, Jumat (31/7/2020).
2. Tenaga medis juga ikut salat

Tak hanya para pasien, tenaga medis dan petugas lainnya juga mengikuti prosesi Salat Id. Hanya saja, mereka menempati sebuah tenda. Sementara para pasien COVID-19 salat di lapangan terbuka yang terletak di samping tenda.
"Beberapa petugas yang berjaga juga ikut di lapangan tapi memakai APD hazmat," imbuhnya.
3. Salat Id berjalan khidmat

Meski berstatus sebagai pasien COVID-19, para jemaah terhilat khidmat mengikuti prosesi Salat Id. Mereka pun dengan cermat mengamati khotbah Salat Id berjudul "Ujian Memperkokoh Kualitas dan Identitas Muslim dan Mukmin". Seusai salat, para pasien pun kembali ke ranjang perawatannya masing-masing.
"Di RS Darurat ini pasiennya memang tanpa gejala semua. Paling ada gejala ringan, jadi mayoritas yang muslim mereka mengikuti salat Id semua," tutup Jibril.