Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pj Wali Kota Batu Harap Tugas Kelompok Tak Dikerjakan di Luar Sekolah

Pj Waki Kota Batu, Aries Agung Paewai. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Batu, IDN Times - Warga Kota Batu digegerkan dengan tewasnya RKA (14) yang merupakan siswa salah satu SMP di Kota Batu. Korban diduga tewas setelah dirundung dan dikeroyok oleh sesama siswa SMP.

Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai tampak hadir di rumah duka pada Jumat (31/5/2024) sore. Ia bertakziah ke rumah orangtua korban bersama Kepala Dinas Pendidikan Kota Batu, Muhammad Choiri.

1. Harus aktif memantau anak

Pj Waki Kota Batu, Aries Agung Paewai. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Aries dalam kesempatan tersebut menyampaikan keprihatinannya dalam kejadian ini. Ini menjadi warning bagi dunia pendidikan di Kota Batu. Pasalnya dugaan perundungan yang terjadi membuat seorang siswa meninggal dunia dan menjadi menjadi titik kelam bagi pendidikan di Kota Batu.

"Jadi saya bersama dengan Kepala Dinas Pendidikan (Kota Batu) mengingatkan lagi agar jam-jam di luar sekolah ada pemantauan yang dilakukan, baik oleh sekolah maupun orangtua. khususnya orangtua, saya berharap mereka memiliki peran juga di dalam menjaga dan juga mengawasi anak-anaknya," terangnya.

2. Pj Wali Kota Batu minta tugas kelompok dilakukan di sekolah

ilustrasi mengerjakan tugas (pexels.com/arolina Grabowska)

Aries juga mengingatkan agar para siswa tidak melakukan kegiatan-kegiatan negatif. Sehingga waktu-waktu luang mereka diawasi untuk melakukan kegiatan-kegiatan positif. Terutama kegiatan-kegiatan di luar jam sekolah yang ternyata rawan terjadi tindak kekerasan.

"Karena saya mendengar tadi laporan bahwa kejadian ini di luar jam sekolah dengan alasan kerja kelompok. Tentunya kerja kelompok itu perlu diawasi di mana tempatnya. Bahkan tadi kepala sekolah dan Pak Choiri sudah sampaikan kalau kerja kelompok dilakukan di sekolah saja," tegasnya.

Dengan tugas kelompok di sekolah, para siswa lebih bisa diawasi oleh para guru. Orangtua juga jadi lebih tenang melepaskan anaknya.

3. Kasus ini jadi perhatian Pemkot Batu

Ilustrasi aksi pengeroyokan (IDN Times/Sukma Shakti)

Lebih lanjut, pria berkacamata ini mengatakan jika ia dan Dinas Pendidikan Kota Batu akan mengumpulkan komite sekolah dan para kepala sekolah. Kejadian ini menjadi perhatian Pemkot Batu dan diupayakan tidak akan terjadi kembali.

Aries juga meminta Polres Malang untuk melakukan segala upaya untuk melakukan perlindungan pada para terduga pelaku. Kemudian pihak Komisi Perlindungan Anak tetap memberikan perhatian pada para terduga pelaku yang masih di bawah umur.

"Kita berharap para pelaku tidak lepas dari perhatian dan juga pengamatan yang secara langsung nanti akan kita dengarkan laporan dari Pak Kapolres. Tadi siang saya sudah bertemu Pak Kapolres, beliau juga akan segera mengupdate hasil dari otopsi dari korban, dan hasilnya akan dilaporkan kepada kami juga," pungkasnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Linggauni
EditorLinggauni
Follow Us