Sede Vacante Berakhir, Misa Tahbisan Uskup Surabaya Digelar Hari Ini

Surabaya, IDN Times - Keuskupan Surabaya telah menggelar Misa Tahbisan Uskup Monsinyur (Mgr.) Agustinus Tri Budi Utomo di Widya Mandala Hall Surabaya pada Rabu (22/1/2025). Upacara Misa Tahbisan berlangsung mulai pukul 10.00 hingga 13.20 WIB, dengan penahbis utama Yang Mulia Mgr. Piero Pioppo sebagai Nunsius Apostolik untuk Indonesia.a
Tahbisan ini berlangsung khidmat dengan dihadiri ribuan umat, para uskup dari seluruh Indonesia, imam, serta biarawan-biarawati. Para undangan tersebar di tiga lokasi yang berdekatan, yaitu di Widya Mandala Hall, Plaza Maria, dan Kapel Yohanes Gabriel Perboyre.
Upcara tahbisan ini diwarnai sukacita, terutama bagi umat Keuskupan Surabaya yang baru saja mengakhiri Sede Vacante atau kekosongan takhta episkopal. Seperti diketahui, kekosongan takhta ini berlangsung selama satu tahun setelah wafatnya Uskup terdahulu, Mgr. Vincentius Sutikno Wisaksono pada 10 Agustus 2023.
Rangkaian Misa Tahbisan Uskup terdiri dari 16 ritus, mulai dari pembacaan Bulla atau mandat dari takhta suci hingga penyerahan insignia yang terdiri dari cincin, mitra, dan tongkat.
Mgr. Agustinus Tri Budi Utomo atau yang kerap dipanggil Uskup Didik memilih moto "Diligere Sicut Christus Dilexit" yang berarti "Mencintai Seperti Kristus Telah Mencintai". Ayat ini dikutip dari Injil Yohanes bab 15 ayat 12.
Ia menjadi Uskup kelima yang berkarya di Keuskupan Surabaya setelah Mgr. Johanes Klooster, CM (9 September 1961 - 16 Desember 1982), Mgr. Aloysius Dibjakarjana (2 April 1982 - 15 Maret 1994), Mgr. Johanes Hadiwikarta (25 Juli 1994 - 13 Desember 2003), dan Mgr. Vincentius Sutikno Wisaksono (29 Juni 2007 - 10 Agustus 2023).
Dengan dilantiknya Uskup yang baru, kini Keuskupan Surabaya kembali memiliki gembala yang akan memimpin umat Katolik di wilayah Keuskupan Surabaya, mencakup pembinaan rohani, pengelolaan keuskupan, serta mendukung pelayanan sosial dan pastoral.
"Selamat atas dipilihnya Romo Didik sebagai Uskup Keuskupan Surabaya. Kami bergembira, bersyukur, serta berdoa, semoga pelayanan kepemimpinan Bapak Uskup Keuskupan Surabaya (dapat) bertumbuh sesuai dengan dinamika yang dirumuskan Bapa Paus Fransiskus dalam kunjungan apostoliknya, (yaitu) semakin beriman, semakin bersaudara, dan semakin berbela rasa," ungkap Kardinal Ignatius Suharyo.
Sejalan dengan itu, Ketua Konferensi Waligereja Indonesia juga memberikan ucapan selamat.
"Proficiat kepada Bapa Uskup Didik atas penggembalaan yang dipercayakan Tuhan melalui Bapa Sri Paus Fransiskus," ungkap Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC.
Dalam sambutannya, Uskup Didik mengatakan bahwa ia begitu merasa terberkati.
"Banyak berkat dari orang-orang baik yang dikirim Tuhan untuk menjadi rasul. Kalau kita melihat bagaimana rangkaian tiga hari Tahbisan ini, kita semua mendapat penjelasan tentang hakikat gereja sebagai persekutuan atau komunio," pungkasnya setelah berkeliling memberikan berkat perdana kepada umat yang hadir.
Rangkaian acara Tahbisan Uskup masih akan dilanjutkan dengan Misa Pontifical pada Rabu (23/01/2025) pukul 10.00 WIB di Gereja Katolik Hati Kudus Yesus Katedral Surabaya. Pada pukul 19.00 WIB, akan diadakan open house sekaligus silaturahmi bersama pejabat pemerintah dan tokoh agama di Widya Mandala Hall Surabaya.