Malam Tahun Baru, Sutiaji Minta Warga Waspadai Pusat Kerumunan

Kota Malang, IDN Times - Polresta Malang menggelar apel pasukan pengaman malam tahun baru 2019 di Alun Alun Merdeka Malang Senin (31/12). Hal ini digelar dalam rangka memberikan pelayanan dan rasa aman kepada masyarakat. Selain diikuti oleh anggota kepolisian, apel itu juga dihadiri oleh Wali Kota Malang, Sutiaji. Dalam sambutannya, Sutiaji meminta penduduk Kota Malang serta para wisatawan yang datang tetap menjaga kondusifitas di Kota Malang.
1. Waspadai titik pengumpulan massa

Selama perayaan malam tahun baru, kata Sutiaji, semua masyarakat pasti ingin merayakannya di luar rumah atau di pusat kota. Peningkatan itu berimbas pada meningkatnya aktivitas warga.
"Titik keramaian semakin muncul dan kemacetan pasti akan terjadi, dan kita harus waspada karena dititik berkumpulnya massa ada orang orang yang membuat ulah itu kan gampang, untuk itu, kita harus tetap waspada," ujarnya.
2. Amankan gereja juga

Sedangkan, Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri mengatakan, untuk mengamankan tahun baru ini pihaknya telah mempersiapkan sebanyak 800 personel gabungan. Sebanyak 400 dari personel POLRI dan sisanya dari TNI dan organisasi masyarakat. Pengamanan tak hanya difokuskan di pusat keramaian saja, tetapi juga ada yang di Gereja.
"Pada malam tahun baru, umat kristiani ada yang sedang ibadah, maka kita juga harus tetap mengamankannya," ungkapnya.
3. Tetap prihatin dan waspada

Sutiaji juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Malang kalau sekarang Indonesia sedang dalam duka. Masyarakat harus bisa berinstrospeksi diri.
"Merayakan pergantian tahun memang sangat wajar dilaksanakan tetapi kita harus prihatin karena akhir akhir ini banyak musibah di Indonesia maka dari itu, keprhihatinan kita tetap dijadikan komitmen bersama," ujarnya.
Sedangkan AKBP Asfuri mengimbau masyarakat yang sedang merayakan malam tahun baru di luar rumah harus mengecek terlebih dahulu kondisi yang ada di rumah. Seperti, jendela dan pintu rumah harus benar benar terkunci.