Cari Kijing, Anak 14 Tahun Tenggelam di Sungai Krian

Sidoarjo, IDN Times - Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian terhadap Ferdinan Junior, remaja 14 tahun yang terseret arus Sungai Kali Mas di Desa Sidomulyo, Kecamatan Krian, Sidoarjo. Hingga Minggu (7/12/2025), korban masih belum ditemukan.

Kepala Kantor SAR Surabaya, Nanang Sigit, mengatakan insiden terjadi pada Sabtu (6/12/2025) sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu, korban bersama tiga temannya sedang mencari kerang kijing di pinggir sungai. Ferdinan diduga terpeleset dan jatuh ke arus yang deras.

“Korban tidak bisa berenang sehingga langsung terseret arus. Teman-temannya berusaha menolong tapi arus terlalu kuat,” ujar Nanang.

Laporan warga diterima Pos SAR Surabaya, dan tim langsung diberangkatkan pukul 17.45 WIB. Mereka tiba di lokasi sekitar 39 menit kemudian atau pukul 18.24 WIB.

Operasi pencarian hari kedua dimulai Minggu pagi pukul 07.00 WIB. Tim dibagi menjadi dua Search and Rescue Unit (SRU) menggunakan perahu karet. SRU 1 (Tagana Sidoarjo) menyisir lokasi kejadian hingga Jembatan Legundi sejauh ±500 meter. SRU 2 (Basarnas & BPBD Sidoarjo) melakukan pencarian hingga Jembatan Bong dengan jarak sekitar 3,5 km.

“Metode pencarian menyusur sungai dengan perahu karet dilakukan karena arus cukup deras dan kedalaman sungai bervariasi,” kata Nanang.

Sedikitnya 43 personel dikerahkan dari berbagai unsur, Basarnas Surabaya, BPBD Sidoarjo, Damkar, Polsek Krian, Tagana, Info Lantas Sidoarjo (ILS), RAPI, Relawan Semar dan Bagana, Warga sekitar.

Peralatan yang digunakan meliputi rescue car, perahu karet, peralatan medis, dan perlengkapan water rescue lengkap. Nanang menegaskan operasi pencarian akan terus dilakukan hingga korban ditemukan.

“Seluruh unsur SAR bergerak maksimal. Semoga korban segera ditemukan,” tegasnya.

Operasi pencarian masih berlangsung. Bila korban ditemukan, rencana evakuasi langsung diarahkan ke RS Anwar Medika, Krian.