Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep saat berada di MOG Malang. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Malang, IDN Times - Baru-baru ini kader dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Ade Armando, kembali membuat keributan. Pasalnya ia mengatakan jika dinasti politik yang sebenarnya adalah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Ini ia sampaikan saat mengkritik mahasiswa Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Gajah Mada (UGM) yang melakukan demonstrasi terkait politik dinasti keluarga Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo.

Mendengar pernyataan ini, masyarakat DIY melakukan kecaman dan menuntut permintaan maaf Ade Armando. Sebaliknya, petinggi PSI juga memberikan respons cepat atas pernyatan itu.

1. Kaesang respons santai, katanya Ade Armando sudah meminta maaf

Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep saat berada di MOG Malang. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep memberi respons datar pada ulang Ade Armando yang membuat masyarakat DIY geram. Ia tidak banyak memberikan komentar dan mengatakan jika politisi 62 tahun ini sudah meminta maaf.

"Sudah, Bang Ade Armando sudah minta maaf. Sudah minta maaf kemarin," ucapnya singkat saat dikonfirmasi di Omah Dieng Guest House di Jalan Bukit Dieng, Kelurahan Pisang Candi, Kecamatan Sukun, Kota Malang pada Senin (4/12/2023).

2. Grace Natalie mengatakan jika Ade Armando membuat pernyataan bukan atas nama PSI

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie Louisa. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Di tempat yang sama, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie Louisa mengatakan jika pernyataan Ade Armando tidak mewakili PSI. Pernyataannya terkait dinasti politik di FIY adalah merupakan aspirasi pribadi dari akademisi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia ini.

"Kami udah update Bang Ade Armando sudah membuat video permintaan maaf dan bahwa dia itu membuat pernyataan itu bukan atas nama PSI, melainkan atas nama pribadi. Beliau juga sudah meminta maaf kalau pernyataan itu menyinggung berbagai pihak, dia gak ada bermaksud begitu," jelasnya.

Terkait sanksi yang akan diberikan, Grace belum bisa memberi jawaban karena masih akan diskusikan sanksi apa yang akan mereka berikan. Tapi Kaesang sudah memberikan teguran keras langsung kepada Ade Armando.

3. Ade Armando telah membuat video permintaan maaf melalui Twitter

Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia, Ade Armando ketika berbicara di kantor Polda Metro Jaya (IDN Times/Indiana Malia)

Ade Armando sendiri telah membuat video permintaan maaf terkait pernyataannya terkait politik dinasti di DIY. Ia mengatakan ingin mengajukan permintaan maaf sebesar-besarnya, seandainya videonya yang terakhir soal politik dinasti telah menimbulkan ketersinggungan dan kegaduhan terutama di Daerah Istimewa Yogyakarta.

"Saya sudah mendengar ada aksi tangkap Ade Armando dan rencana untuk mendatangi PSI Yogyakarta. Saya harus clear-kan, apa yang saya katakan di video tersebut adalah sepenuhnya pandangan saya, sikap politik saya. Ini todak ada hubungannya dengan sikap politik, pandangan politik, maupun policy dari DPP PSI maupun DPW PSI Yogyakarta. Itu sepenuhnya karena pandangan saya," tandasnya.

Ia mengatakan jika permintaan maaf ini merupakan arahan dari DPP PSI dan kembali mengajukan permohonan maaf sebesar-besarnya pada segenap pihak bila video tersebut telah menimbulkan ketersinggungan dan kegaduhan. Video ini diupload pada Minggu (3/12/2023) dan telah ditonton sebanyak 835 ribu kali, dikomentari 2.891 kali, mendapatkan 1.117 retweet, dan 711 like.

Editorial Team