1 Korban Tenggelam di Pantai Modangan Ditemukan
- Rafi Naoufal ditemukan meninggal dunia di Pantai Gorah, Blitar
- Pencarian masih dilakukan untuk mencari keberadaan Muhammad Mahin
- Pencarian terkendala ombak ganas dan cuaca ekstrem di Malang Selatan
Malang, IDN Times - Nasib nahas dialami oleh empat orang wisatawan asal Kelurahan Somolawang, Kecamatan Simokerto, Kota Surabaya yang tenggelam saat berenang di Pantai Modangan Dusun Kalitekuk, Desa Sumberoto, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang pada Minggu (12/10/2025) pagi. Mereka adalah Rinaldy Hidayat (23), Rafi Naoufal (26), Muhammad Mahin (18), dan Muhammad Zulfikar Maulana (23). Zulfikar berhasil diselamatkan, tapi Rinaldy ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, sementara 2 sisanya dalam pencarian.
1. Rafi Naoufal ditemukan dalam kondisi meninggal dunia
Kasihumas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar mengungkapkan kalau tim gabungan berhasil menemukan 1 korban hilang bernama Rafi Naoufal. Sayangnya ia ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Bambang mengungkapkan kalau Rafi ditemukan pada Senin (13/10/2025) sekitar pukul 09.15 WIB. Ia ditemukan berada di sekitar 2 mil dari Pantai Gorah, Desa Tugurejo, Kecamatan Wates, Kabupaten Blitar yang masih dalam perairan pesisir selatan Jawa Timur. "Korban atas nama Rafi Naoufal telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sekitar dua mil dari lokasi awal kejadian. Saat ini jenazah sudah dievakuasi ke Puskesmas Donomulyo untuk pemeriksaan lebih lanjut," terangnya.
2. Tim gabungan masih mencari keberadaan Muhammad Mahin
Saat ini, masih ada 1 korban lain yang belum ditemukan, ia adalah Muhammad Mahin. Kini proses pencarian dilanjutkan dengan memperluas area hingga perbatasan perairan Blitar.
"Tim SAR gabungan masih bekerja di lapangan. Kami terus berkoordinasi agar pencarian bisa dilakukan seefektif mungkin sampai seluruh korban ditemukan," jelasnya.
3. Pencarian korban terkendala ombak ganas dan cuaca ekstrem
Bambang juga mengatakan kalau pencarian korban terkendala ombak pantai di Malang Selatan yang tidak menentu. Selain itu, kondisi cuaca ekstrem juga menghambat pencarian korban. "Cuaca di sekitar lokasi cukup ekstrem, dengan ombak tinggi dan arus deras. Meski begitu, tim terus berupaya menyisir hingga radius beberapa mil dari lokasi awal kejadian," tandasnya.
Lebih lanjut, Bambang mengungkapkan kalau pencarian dilakukan tim gabungan dari Basarnas, TNI/Polri, BPBD Kabupaten Malang, dan nelayan setempat. Pencarian dilakukan dengan metode penyisiran di laut dan di darat mengikuti arah arus gelombang.
