498 Bangunan di Sumenep Rusak Akibat Gempa Situbondo Bermagnitudo 6,4
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Sumenep mencatat ratusan bangunan rusak akibat gempa dengan magnitudo 6,4 di Situbondo pada Kamis (11/10) dini hari. Adapun dua daerah yang paling banyak menderita kerusakan adalah Kecamatan Gayam dan Nonggunung.
Baca Juga: Polda Jatim Kirim hingga 4 Tim Bantu Korban Gempa Sumenep
1. Ini jumlah kerusakan di Kecamatan Gayam
Berdasarkan keterangan tertulis yang disebar oleh Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Barung Frans Mangera, pada Jumat (12/10), kerusakan bangunan di Kecamatan Gayam mencapai 427 bangunan. Kerusakan terdiri dari 404 rumah, 12 masjid, 1 madrasah ibtidaiyah (MI), dan 2 sekolah pendidikan anak usia dini (PAUD).
Ada total sembilan desa yang menderita kerusakan di Kecamatan Gayam, yaitu Desa Prambanan, Gendang Barat, Pancor, Gayam, Gendang Timur, Karang Tengah, Jambuir, Nyamplong, dan Kalowang.
2. Ini jumlah kerusakan di Kecamatan Nonggunung
Selanjutnya, kerusakan bangunan yang terjadi di Kecamatan Nonggung sebanyak 71 unit dengan rincian 36 unit mengalami rusak berat, 20 unit rusak sedang, dan 15 unit rusak ringan. Total kerusakan di dua lokasi tersebut mencapai 498 unit bangunan.
3. Total 38 orang yang jadi korban
Total ada 38 orang jadi korban akibat gempa itu. Sebanyak 34 orang luka-luka, 1 orang patah tulang, dan 3 korban meninggal dunia. Yuk kita doakan semoga kerusakan tidak semakin parah.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 6,4 Telan Tiga Korban Jiwa, Ini Langkah BPBD Sumenep