Hirup Gas Beracun 3 Petani Madiun Tewas Dalam Sumur
Ilustrasi kebakaran/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times - Nahas dialami oleh satu keluarga petani di Desa Ngadirejo, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Tiga orang petani dari satu keluarga tewas tercebur sumur pada Senin (5/2/2024) malam.
1. Korban satu keluarga kakak adik dan menantu
Petugas Damkar Madiun saat evakuasi para korban dari dalam sumur. IDN Times/ RiyantoKetiga korban adalah Agung Prasetyo (38), Suryono (41), dan Suryadi (39). Mereka merupakan kakak beradik dan menantu. Satu orang lainnya, Sadini (50), yang merupakan kerabat dekat, selamat dalam kejadian ini.
Diceritakan Anton Ali Wardana petugas Damkar Madiun yang mengevakuasi mereka, peristiwa naas tersebut bermula saat Agung menyalakan mesin diesel pompa air sumur untuk mengairi sawah.
"Diduga menghirup asap beracun dari mesin pompa air. Agung pun terjatuh ke dalam sumur," kata Anton menirukan saksi.
Baca Juga: Jasad Kakek Terpeleset Hanyut di Sungai Kota Madiun Ditemukan
2. Saudara lain berusaha untuk menolong namun ikut jadi korban
Petugas Damkar Madiun saat evakuasi para korban dari dalam sumur. IDN Times/ RiyantoSuryono dan Suryadi yang mengetahui kejadian itu berusaha menolong Agung, lanjut Anton, tapi mereka juga ikut tercebur ke dalam sumur dan tidak bisa keluar.
"Pak Sadini saudara dekat kemudian mencari meraka karena sudah sore tidak pulang. Mengetahui tiga orang di dalam sumur ia mencoba menolong namun kakinya tersangkut pada ban mesin diesel. Selamat tidak ikut tercebur sumur," terang Anto.
Mendapat laporan tersebut, petugas Damkar Kabupaten Madiun bersama polisi mendatang ke lokasi kejadian.
"Namun karena minimnya penerangan, akses jalan yang sempit, dan banyaknya warga yang berkerumun menjadi kendali kami evakuasi. Selain itu tiga korban bertumpukan di dalam sumur," ungkapnya.
3. Evakuasi korban dari dalam sumur berlangsung lama
Petugas Damkar Madiun saat evakuasi para korban dari dalam sumur. IDN Times/ RiyantoEvakuasi berlangsung lama, karena petugas harus memastikan tidak ada gas beracun di dalam sumur sedalam 8 meter dan lebar 1 meter itu.
"Untuk meminimalisir adanya racun petugas kami memakai masker anti racun. Evakuasi pengangkatan jenazah satu persatu dari dasar sumur tersebut. Proses pengangkatan jenazah selesai sekitar jam 9 malam," pungkasnya.
Jenazah ketiga korban kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat untuk diotopsi dan selanjutnya dimakamkan di TPU setempat.
Polisi saat ini masih menyelidiki penyebab pasti dari peristiwa yang mengakibatkan 3 orang petani tewas tersebut.
Baca Juga: Santri Tenggelam di Bengawan Madiun Ditemukan Pada Kedalaman 3 Meter
