Kasus COVID-19 Meningkat, Madiun Kembali Buka Rumah Sakit Lapangan 

Ada tiga puskesmas yang dioperasionalkan

Madiun,IDN Times - Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun mengoperasionalkan lagi rumah sakit lapangan untuk tempat isolasi mandiri (isoter). Ini seiring kian meningkatnya kasus aktif COVID-19 beberapa waktu terakhir. Hingga Jumat (11/2/2020) kemarin, tercatat sebanyak 73 kasus baru.

Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit dinkes setempat, Anies Djaka mengatakan bahwa tempat isoter itu berada di Puskesmas Gantrung, Kecamatan Kebonsari; Dagangan, dan Balerejo. Penentuan lokasi itu untuk memudahkan akses warga di sisi utara, selatan dan timur wilayah Kabupaten Madiun.

1. Untuk pasien dengan gejala ringan

Kasus COVID-19 Meningkat, Madiun Kembali Buka Rumah Sakit Lapangan Puskesmas Dagangan, Kabupaten Madiun digunakan lagi untuk rumah sakit lapangan. IDN Times/Nofika

Anies menjelaskan tempat isoter itu untuk penanganan pasien COVID-19 dengan gejala ringan. Adapun cirinya seperti demam, batuk, kelelahan, tidak nasu makan, sakit kepala, hidung tidak bisa mencium, dan lidah tak bisa merasakan rasa.

"Pihak puskesmas sudah mulai mempersiapkan, bahkan ada yang mulai beroperasi," ujar dia, Sabtu (12/2/2022).

2. Pelayanan kesehatan umum dialihkan

Kasus COVID-19 Meningkat, Madiun Kembali Buka Rumah Sakit Lapangan Ilustrasi ruang isolasi COVID-19. (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)

Rumah sakit lapangan yang telah kembali dibuka untuk layanan isoter adalah Puskesmas Dagangan. Sejak hari ini, Sabtu pelayanan kesehatan umum yang sebelumnya ditangani dialihkan ke Puskesmas Dagangan. 

Sedangkan dua puskesmas lain segera dibuka untuk isoter. Persiapannya sudah lengkap, seperti petugas yang disiagakan hingga jenis layanannya. Ini termasuk obat - obatan dan tempat tidur bagi pasien.

Baca Juga: Dibuka Lagi, RSL Idjen Langsung Terima Pasien COVID-19

3. Fasilitas dinyatakan sudah siap

Kasus COVID-19 Meningkat, Madiun Kembali Buka Rumah Sakit Lapangan Ilustrasi Ruang Isolasi Mandiri COVID-19. (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)

Sementara, Kepala Puskesmas Dagangan dr.Selly Fitriani mengatakan untuk membuka layanan isoter, pihaknya telah menambah sejumlah fasilitas. Sebanyak 22 bed, tabung oksigen, dan sekitar 30 tenaga medis.

"Wilayah pelayanan kami mencakup sembilan desa. Untuk pasien aktif COVID-19 tercatat ada empat orang yang masih menjalani isoman dan dirawat dirawat di rumah sakit," ujar dia.

Pasien yang isoman, ia melanjutkan, mengalami gelaja ringan maupun tanpa gejala. Sedangkan bagi warga dengan gejala berat menjalani perawatan di RSUD Caruban dan RSUD Dolopo.

Baca Juga: Pelaku Tabrak Lari di Jalan Tol Madiun Ditangkap di Krian

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya