Niat Bakar Sarang Tawon, Malah Toko Furniture yang Hangus

1. Pemilik awalnya membakar sarang tawon

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP), Dedik Irianto mengatakan, menurut keterangan pemilik, pemilik sempat membakar sarang tawon menggunakan kain dan minyak tanah. Kemudian oleh pemilik ditinggalkan begitu saja sisa pembakaran sarang tawon tersebut.
"Sehingga tiba-tiba api muncul dan membakar kayu-kayu pada bangunan tokonya," ujarnya.
2. 19 mobil pemadam kebabakaran dikerahkan

Pihaknya langsung mengerahkan 19 unit mobil pemadam kebakaran dan satu unit mobil tangki dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Api pokok padam berhasil dipadamkan pukul 07.45 WIB.
"Pembasahan dan pengecekan selesai pukul 08.20 WIB," urai Dedik.
3. Seluruh bangunan habis terbakar

Dari kejadian itu, seluruh luas bangunan yakni kurang lebih 300 meter persegi, habis terbakar. Tidak ada korban dalam kejadian tersebut.
"Bangunan habis terbakar dan tidak ada rambatan api kebangunan lainnya, selain digunakan sebagai toko furniture , bangunan juga digunakan sebagai persewaan alat perlengkapan acara pernikahan," pungkasnya.



















