Pembangunan Kilang Minyak di Tuban Diprotes Warga, Begini Kata Jokowi

Aspirasi disampaikan ke Bupati atau wali kota

Tuban, IDN Times - Ribuan masyarakat dari dua desa, yaitu Desa Wadung dan Desa Kaliuntuk protes terhadap pembangunan kilang minyak Pertamina-Rosneft di Kecamatan Jenu, Tuban. Alasannya, warga keberatan perihal pembebasan lahan. 

Mendengar kejadian itu, Presiden Joko Widodo angkat bicara soal penolakan itu. Menurutnya, adanya kilang minyak mampu menyerap tenaga kerja. 

"Bisa membuka lapangan kerja yang banyak," kata Jokowi, panggilan akrab Joko Widodo, saat mengunjungi Tuban, Jumat (2/2) malam.

Baca Juga: Kunjungi Rumah Wapres JK, Jokowi Bahas Penanggulangan Bencana

1. Jokowi yakin kilang minyak dapat menyerap tenaga kerja

Pembangunan Kilang Minyak di Tuban Diprotes Warga, Begini Kata JokowiIDN Times/Imron

Menurut Jokowi, pembangunan kilang minyak di lahan pertanian produktif dengan luas pembangunan kilang sekitar 841 hektar dapat menyerap tenaga kerja. Banyak tenaga kerja lokal maupun luar Tuban bisa bekerja di kilang minyak itu.

"Dengan adanya kilang minyak akan membuka lapangan pekerjaan sebanyak-banyaknya,” ungkap.

2. Jokowi berharap pembangunan kilang minyak terjadi di beberapa daerah

Pembangunan Kilang Minyak di Tuban Diprotes Warga, Begini Kata JokowiIDN Times/Imron

Jokowi berharap, pembangunan kilang minyak tak hanya dibangun di pesisir Tuban saja, melainkan juga dibangun di beberapa wilah Indonesia, seperti Balikpapan, Bontang, dan Balongan. 

"Kami ingin memiliki kilang minyak. Kilang minyak berdiri dan dibangun di Tuban, Balikpapan, Bontang, dan kemudian ada di Balongan. Karena nantinya akan membuka lapangan pekerjaan buat masyarakat," jelasnya.

3. Investasi yang masuk ke Indonesia untuk membuka lapangan kerja

Pembangunan Kilang Minyak di Tuban Diprotes Warga, Begini Kata JokowiKilang minyak (Pixabay)

Jokowi mengaku, jika pembangunan kilang minyak di Tuban sejalan dengan investasi yang dilakukan oleh perusahaan minyak asal Rusia, Rosneft Oil Company. Meski pembangunannya terjadi kendala, akan tetapi dia yakin jika pembangunan kilang minyak itu akan membuka lapangan kerja baru. 

"Memang untuk membangun sebuah perusahaan termasuk kilang di Tuban ini menemui 'batu sandungan'. Tapi tujuan dari investasi ini adalah untuk membuka lapangan pekerjaan sebanyak-banyaknya," kata Jokowi.

4. Warga yang menolak, bisa disampaikan kepada Gubernur dan Bupati

Pembangunan Kilang Minyak di Tuban Diprotes Warga, Begini Kata Jokowiunsplash.com/Kevin Harris

Perihal penolakan warga terhadap kilang minyak itu, menurut Jokowi warga bisa menyampaikan pendapatnya kepada Bupati Tuban ataupun Gubernur Jawa Timur. "Jika penetapan lokasi sudah dilakukan, kalau ada yang belum setuju silahkan sampaikan aspirasinya kepada Bupati atau Gubernur," katanya.

5. Warga menolak pembangunan proyek kilang di Tuban

Pembangunan Kilang Minyak di Tuban Diprotes Warga, Begini Kata JokowiIDN Times/Imron

Sebelumnya, sejumlah masa juga mengelar aksi unjuk rasa di depan kantor DRPD Kabupaten Tuban. Ribuan masa dari Kecamatan Jenu ini menolak pembangunan proyek kilang minyak di wilayah mereka.

Alasannya warga mengaku akan menerima dampak dari aktivitas produksi kilang minyak. Selain itu, lahan pertanian produktif yang saat ini dijadikan tumpuan hidup untuk menghidupi keluarga mereka dengan dijual ke perusahaan otomatis mereka tidak bisa lagi menggarap sawah, sehingga masyarakat tidak memiliki penghasilan. 

Baca Juga: Sebut RUU Musik Bunuh Hak Musikus, JRX Teringat Jokowi Pakai Kaus Band

Topik:

  • Edwin Fajerial

Berita Terkini Lainnya