Wisuda Online, Unair Gunakan Zoom dan YouTube
Rektor Unair Prof. Mohammad Nasih saat prosesi wisuda online, Sabtu (27/6). Dok Humas Unair
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Di tengah pandemik COVID-19, Universitas Airlangga tetap menyelenggarakan prosesi wisuda bagi para lulusannya. Namun kali ini, wisuda tahun 2020 dilaksanakan dengan metode daring alias online untuk tetap mematuhi protokol kesehatan physical distancing.
1. Unair gelar wisuda daring
Rektor Unair Prof. Mohammad Nasih saat prosesi wisuda online, Sabtu (27/6). Dok Humas UnairRektor Unair, Prof. Mohammad Nasih, SE., M.T., Ak., CMA mewisuda 732 mahasiswa yang terdiri dari lulusan jenjang diploma (D3-D4), sarjana (S1), dan doktor (S3) dalam acara tersebut. Prosesi wisuda Periode Juni 2020. Bertempat di Aula Garuda Mukti Kampus C UNAIR pada Sabtu (27/6/2020), wisuda disiarkan langsung dengan diikuti wisudawan dari kediaman masing-masing melalui zoom dan YouTube official account Universitas Airlangga.
Dalam sambutannya, Prof. Nasih mengatakan bahwa para wisudawan perlu mengucapkan syukur karena tidak semua mahasiswa bisa menyelesaikan pendidikannya dan lulus dari Unair meski wisuda kali ini hanya melalui daring. Wisuda daring, juga disebut tidak mengurangi rasa bangga dan bahagia untuk menjadi lulusan Unair dengan motto "Excellence With Morality".
“Keberhasilan di wisuda kali ini tidak lepas dari dukungan beberapa pihak yang tidak segan dan tidak hentinya memberikan dukungan positif agar bisa menyelesaikan dan menuntaskan pendidikannya dengan baik. Jadilah orang-orang yang sukses, berhasil dan bermanfaat serta menjadi rahmat bagi alam semesta dan kemanusiaan disekitar anda,” ujarnya melalui siaran pers Humas Unair, Sabtu (27/6).
2. Salah satu bentuk dukungan new nornal
Ilustrasi New Normal (IDN Times/Arief Rahmat)Wisuda dengan metode daring ini juga disebut sebagai bagian komitmen Unair dalam menghadapi tatanan new normal yang lebih sehat, disiplin, menghargai waktu, menghargai sesama, dan produktif memberikan kemanfaatan bagi umat manusia. Para wisudawan pun juga diminta memahami hal tersebut.
“Wisuda kali ini merupakan salah satu komitmen dalam menghadapi new normal dan tidak mengurangi kebanggaan saudara sebagai alumni UNAIR yang excellence with morality,” tutur Nasih.
3. Berpesan agar wisudawan bersiap memasuki dunia kerja new normal
Rektor Unair Prof. Mohammad Nasih saat prosesi wisuda online, Sabtu (27/6). Dok Humas UnairNasih pun berpesan agar para wisudawan bersiap memasuki dunia kerja dengan new normal. Ia percaya bahwa lulusan Unair merupakan lulusan berkualitas sejalan dengan reputasi kampus saat ini. Ia pun ingin para wisudawan segera mengaplikasikan ilmu yang didapat di bangku kuliah kepada masyarakat.
"Orang-orang yang menjadi pemenang adalah meraka yang berkontribusi dan memberi manfaat kepada sesama umat manusia yang lebih adil dan beradab,” ungkapnya.
Baca Juga: 22 Dokter Residen FK Unair Terpapar COVID-19, Pemkot Gencarkan Tracing
4. Salah seorang wisudawan tunanetra berbagi kisahnya
IDN Times/Arief RahmatSementara itu salah satu wisudawan, Alfian Andhika, dari Program Studi Antropologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik menyampaikan sedikit kisahnya selama berkuliah di Unair. Ia yang merupakan penyandang disabilitas tunanetra membuktikan bahwa keterbatasannya tak jadi penghalang untuk dapat gelar sarjana seperti orang lainnya.
"Jadi, ayo ubah pola fikir bahwa bagi teman-teman yang memiliki keterbatasan, mereka sebenarnya bisa dan mampu jika diberikan kesempatan yang sama. Untuk itu, terima kasih UNAIR, Rektor, Dekan, dan teman-teman semuanya atas dukungannya selama ini. Salam sukses," pungkas Alfian.
Baca Juga: Pakar Unair: 1 Juli Surabaya Raya Bisa Masuk New Normal, Asalkan...
