Tak Lolos Seleksi Administrasi, Anak Risma Gagal Jadi Direktur PDAM

Masa kerja Fuad Benardi kurang dari persyaratan

Surabaya, IDN Times - Putra mantan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Fuad Bernardi sempat menghebohkan publik lantaran ikut mendaftar sebagai calon direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Surabaya. Upaya tersebut dianggap berpotensi mengarah pada nepotisme. Namun rupanya, nama anak sulung Risma ini telah tercoret dari nama pendaftar.

1. Fuad tidak lolos seleksi administrasi

Tak Lolos Seleksi Administrasi, Anak Risma Gagal Jadi Direktur PDAMFuad Bernardi (kemeja biru) IDN Times/Ardyansah Fajar

Ketua Dewan Pengawas PDAM Surya Sembada Kota Surabaya, Wawan Aries Widodo menjelaskan, pihaknya sudah melakukan seleksi administrasi kepada para peserta yang mendaftar, salah satunya yaitu putra Risma, Fuad Benardi. Fuad diketahui tidak lolos dalam posisi yang ia lamar yaitu direktur pelayanan.

"Untuk yang tidak lolos Seleksi Administrasi dan telah kami umumkan pada tanggal 10 September 2021," ujar Wawan saat dikonfirmasi IDN Times, Selasa (14/9/2021).

Wawan melanjutkan, lolos atau tidaknya peserta pada awal seleksi bukan hanya karena masalah usia. Pasalnya, persyaratan tambahan mengenai usia minimal 35 tahun baru saja diberlakukan untuk seleksi lanjutan.

"Hasil seleksinya itu sebagaimana persyaratan dan kualifikasi yang telah diumumkan sebelumnya, tidak menyebutkan usia minimal," tutur Wawan.

2. Fuad tak lolos karena masa kerja kurang

Tak Lolos Seleksi Administrasi, Anak Risma Gagal Jadi Direktur PDAMFuad Bernardi saat mendatangi Mapolda Jatim. IDN Times/Ardyansah Fajar

Sementara sosok Fuad diketahui tak lolos karena tidak memenuhi persyaratan minimal masa kerja selama 15 tahun. Selain itu, Fuad yang masih berumur 31 tahun itu pun tidak akan lolos dari persyaratan minimal usia yang baru saja diberlakukan.

"Hasil seleksi bisa dilihat di pengumuman https://www.surabaya.go.id/id/info-penting/62411/pengumuman-hasil-seleksi-admini. Semua kita sampaikan secara transparan kepada masyarakat," ungkapnya.

Baca Juga: Diizinkan Sang Ibu, Anak Risma Bersedia Jadi Bacawawali Surabaya

3. Eri pastikan tak ada KKN dalam pemilihan direksi PDAM Surya Sembada

Tak Lolos Seleksi Administrasi, Anak Risma Gagal Jadi Direktur PDAMWali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menyerahkan bantuan sosial Jaring Pengaman Sosial di Balai Kota Surabaya. Dok. Humas Pemkot Surabaya.

Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjamin tidak ada Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) dalam seleksi direksi PDAM Surya Sembada ini. Pihak-pihak yang mendaftar akan diseleksi sesuai dengan persyaratan yang berlaku serta keterampilannya. Ia pun mendorong staf PDAM yang sudah memenuhi persyaratan untuk bisa mendaftarkan diri.

"Ada isu yang mendaftar si inilah, atau si itulah nanti minta jabatan. Saya pastikan itu tidak akan pernah terjadi, Pansel tidak melihat latar belakang para peserta. Silahkan para peserta bertarung dengan sehat, selama memiliki kemampuan dan lolos seleksi, siapapun itu berhak. Nanti ada tesnya, silakan ikut. Jangan ada stigma mengejar jabatan, minta-minta jabatan,” papar Eri.

Baca Juga: Anak Risma Daftar Direksi PDAM, Eri: Tidak Ada KKN!

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya