Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Diduga Pakai Narkoba, Polisi di Tulungagung Ditahan

Mapolres Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas
Mapolres Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Tulungagung, IDN Times - Seorang anggota Polres Tulungagung diduga terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. Polisi tersebut kini sudah ditahan dan akan segera menjalani persidangan. Untuk mencegah adanya anggota polisi yang ikut menyelahgunakan narkoba. Salah satunya dengan menggelar tes urine secara berkala.

1. Penahanan dilakukan di Mapolsek

Ilustrasi Pelaku Pidana (IDN Times/Mardya Shakti)
Ilustrasi Pelaku Pidana (IDN Times/Mardya Shakti)

Kapolres Tulungagung, AKBP Eko Hartanto, membenarkan adanya anggota yang diduga menyalahgunakan narkoba. Ia kini ditahan di Polsek Tulungagung Kota. Penahanan dilakukan di Polsek Tulungagung Kota karena ruang tahanan di Polres Tulungagung sudah penuh.

"Untuk penyalahgunaan Narkoba sudah ada satu anggota yang kita tahan, kita tetap mengedepankan sisi kemanusiaan. Namun indikasi awal yang bersangkutan disangka melakukan tindak pidana," ujarnya, Senin (19/09/2022).

2. Rutin lakukan tes urine untuk seluruh anggota

Kapolres Tulungagung, AKBP Eko Hartanto. IDN Times/ dok Humas Polres Tulungagung
Kapolres Tulungagung, AKBP Eko Hartanto. IDN Times/ dok Humas Polres Tulungagung

Eko menambahkan, perang terhadap penyalahgunaan Narkoba terus digencarkan salah satunya dengan melakukan test urine secara acak. Pihaknya memastikan, tes urine rutin dilakukan tidak hanya untuk anggota saja, amun juga untuk dirinya sendiri, Pejabat Utama (PJU) Polres Tulungagung dan seluruh anggota di Polsek jajaran.

"Rutin kita lakukan mas, tapi random dan tidak ada yang tahu targetnya, kadang di Polsek mana, kemudian sasarannya dipindah lagi ke mana gitu," imbuhnya.

3. Masyarakat diminta melapor jika ada anggota melanggar

Ilustrasi TKP (IDN Times/Arief Rahmat)
Ilustrasi TKP (IDN Times/Arief Rahmat)

Sejumlah sanksi telah menunggu diberikan kepada anggota polisi tersebut. Sanksi tersebut terdiri dari sanksi disiplin, kode etik dan pidana. Eko juga meminta masyarakat ikut mengawasi perilaku anggotanya di lapangan. “Kalau ada anggota yang melanggar sudah ada ketentuannya. Tolong kalau masyarakat tahu masih ada di informasi ke kami,” pungkasnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Bramanta Pamungkas
EditorBramanta Pamungkas
Follow Us

Latest News Jawa Timur

See More

Kakek Tiri Bejat, Perkosa Cucu Usia 6 Tahun di Gresik

14 Des 2025, 15:04 WIBNews