Gempa Cianjur, Pemprov Terjunkan Ratusan Personel dan Bantuan Logistik

Saking banyaknya, bantuan dikirim bertahap

Surabaya, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) mengirim bantuan logistik ke Cianjur Jawa Barat (Jabar) pasca gempa dengan magnitudo 5,6 yang menewaskan ratusan orang. Tak hanya itu, pemprov juga mengirimkan personel BPBD, Tagana Dinas Sosial, Emergency Response Team dan Rapid Health Assement (RHA) dari Dinas Kesehatan Jatim.

Berdasarkan data yang dihimpun dari Pemprov Jatim, tim bantuan logistik dan dukungan personel Pemprov Jatim yang diberangkatkan sejumlah 200 orang. Sementarabantuan logistik, sebanyak 1 ton beras, 100 karton mie instan, 200 kg gula, 200 karton air mineral, 100 liter minyak goreng, 216 kaleng lauk pauk, 105 kaleng tambahan gizi, 140 terpal, 1000 lembar selimut, 703 pcs sarung, dan 54 lembar tikar.

Selain itu bantuan yang juga diberikan antara lain 220 pack detergen, 1 karton sabun mandi, 10 karton pembalut, 6 karton sikat gigi, 6 karton pasta gigi serta popok anak. Terdapat pula peralatan dukungan di antaranya 5 set tenda, 5 unit genset, 1 unit alkon, 1200 tandon 1 liter, 1 unit light tower balon, kantong jenazah, alat-alat kebersingan bangunan serta vitamin dan obat-obatan.

Bantuan yang juga diberikan berupa 8 unit kendaraan operasional dari OPD teknis. Selain itu, juga diterjunkan 3 unit mobil rescue, 2 unit truck logistik, dan 2 unit dapur umum dengan kapsitas sekali memasak 3000 nasi bungkus per unit, serta 1 unit layanan dukungan psikososial dan 1 unit tim kesehatan.

"Saya mewakili Ibu Gubernur mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh OPD di lingkungan Pemprov Jawa Timur, BUMD, dan CSR dari perusahaan-perusahaan yang ikut membantu dalam mendukung penanganan dampak gempa di Kabupaten Cianjur," ujar Sekretaris Daerah Provinsi Jatim Adhy Karyono.

Bantuan-bantuan ini, kata Adhy, akan dilakukan pengiriman secara bertahap. "Saya berpesan kepada tim bantuan logistik dan dukungan personil Pemprov Jatim agar terus membantu masyarakat Kab. Cianjur secara iklas dan penuh tanggung jawab," kata dia
 
"Utamakan keselamatan tim sebelum membantu masyarakat terdampak," pesannya. "Ini bagian dari permintaan Kemensos RI dan BNPB, dan kami juga sudah berkoordinasi dengan BPBD Jawa Barat serta pusat krisis kesehatan di Jakarta. Intinya, memang masih membutuhkan bantuan dukungan dalam bentuk personel," pungkas dia.

Baca Juga: Satu Pasien Rujukan Gempa Bumi Cianjur Meninggal di RSHS

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya