Anggota DPRD Bangkalan yang Meninggal Ternyata Sempat Alami Ini
Dok. IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Anggota DPRD Bangkalan, Fathorrahman meninggal dunia di Rumah Sakit Bhayangkara, Minggu (4/11). Pria berstatus tahanan Polrestabes Surabaya kasus judi ini, ternyata mengidap berbagai penyakit. Sebelum meninggal, pria berusia 73 tahun ini sempat dirawat di rumah sakit.
Baca Juga: Sempat Terlibat Judi, Anggota DPRD Bangkalan Meninggal di Rumah Sakit
1. Sebelum meninggal, Fathorrahman alami sesak
IDN Times/Sukma ShaktiBerdasarkan laporan dari Kepala Rumah Sakit Bhayangkara, dr. Prima Heru, pasien sudah masuk rumah sakit sejak tanggal 1 November 2018. Sekitar pukul 14.00 WIB, Minggu (4/11), Fathorrahman mengeluh sesak napas dan tiba-tiba kesadarannya menurun. Dia kemudian dipindah ke ICU. Pukul 15.20 WIB, dia dinyatakan meninggal oleh dokter UGD di ICU.
2. Fathurrahman alami komplikasi penyakit
Dok. IDN Times/IstimewaMelalui Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, pasien sebenarnya sudah mengidap beberapa penyakit. "Dengan diagnosa bronkitis akut, syok sepsis, kencing manis, darah tinggi, infark myocard akut atau jantung coroner," terangnya.
3. Jenazah sudah dibawa ke Bangkalan
Dok. IDN Times/IstimewaSementara untuk jenasah, pria dengan tiga melati emas ini memastikan telah dibawa ke rumah duka. "Jenazah sudah dibawa oleh keluarga dengan ambulans RS Bhayangkara ke Bangkalan. Sekitar pukul 17.18 WIB," pungkas Barung.
Berita ini merupakan update dari berita sebelumnya. Pada berita sebelumnya kami salah memuat gambar cover. Gambar yang sebenarnya merupakan gambar Fatkhur Rahman, Wakil Ketua DPRD Bangkalan, bukan anggota DPRD Bangkalan, Fathorrahman yang dikabarkan meninggal. Atas kesalahan tersebut kami mohon maaf.
Baca Juga: Lomba Layangan Mini, Lomba Unik di Bangkalan
