Kasus Tahanan Kabur, Kapolresta: Kami Akan Periksa Petugas Jaga

Malang, IDN Times - Kepolisian Resort Kota Malang Kota dikejutkan oleh empat tahanan yang melarikan diri, Senin (9/12) dini hari. Keempat tahanan kasus narkoba tersebut berhasil kabur usai memotong besi teralis di atap ruang tahanan. Kemudian mereka memanjat dengan memanjat menggunakan kain yang diikat menjadi tali.
1. Bakal periksa petugas jaga
Usai kaburnya empat tahanan tersebut, Kapolresta Malang Kota, AKBP Leonrdus Simarmata langsung bertindak cepat. Selain membentuk tim untuk melacak tersangka yang kabur, ia juga mengakui bakal memeriksa petugas jaga. Pasalnya saat kejadian kaburnya tahanan tersebut, terdapat tiga petugas jaga yang sedang piket.
"Akan kami lakukan pemeriksaan. Jika memang ada kelalaian maka akan kami proses," paparnya.
2. Ada total 59 tersangka
Sejauh ini ada total 59 tahanan yang ada di Polresta Malang Kota. Mereka ditahan atas kasus hukum yang berbeda-beda. Sembari menunggu proses peradilan, para tahanan tersebut dititipkan di gedung tahanan titipan. Kaburnya empat tahanan tersebut tentu sangat mengejutkan.
"Ada sekitar 59 tahanan yang ditempatkan di beberapa ruangan," imbuhnya.
3. Masih terus dalami kasus tersebut
Saat ini kepolisian masih terus melakukan penyelidikan terkait kaburnya empat tahanan tersebut. Sekaligus juga melacak keberadaan tahanan yang kabur. Pasalnya kasus tersebut tentu saja membuat Polresta Malang Kota disorot.
"Kami masih terus dalami kasus ini," imbuh Leo.
Baca Juga: Diburu! Napi Rutan Bangli Kabur Usai Gotong Royong
4. Tingkatkan kewaspadaan
Saat ini selain kembali memburu tahanan yang kabur, pihak kepolisian juga meningkatkan kewaspadaan. Terutama memeriksa keamanan ruang tahanan untuk memastikan kedepan tak ada lagi tahanan yang kabur.
Baca Juga: Gergaji Atap Besi, Empat Tahanan Polresta Malang Kota Kabur