Tiga Kali Diancam Dibunuh, Begini Curhatan Risma

Surabaya, IDN Times - Menjadi Wali Kota Surabaya rupanya bukan perkara mudah. Tri Rismaharini mengaku sering menerima ancaman pembunuhan oleh beberapa orang tak dikenal. Ia mengungkapkan hal ini ketika mengantar Rektor Pradita Institute, Richardius Eko Indrajit berkeliling di Mal pelayanan publik Siola, Kamis (6/9).
1. . Diancam dibunuh karena e-procurement

Kepada beberapa pengunjung di Corridor Co-working Space Siola, Risma memperkenalkan Richardius Eko Indrajit sebagai salah satu penyelamat nyawanya. Eko selalu mendukung dan melindungi Risma ketika ia menyebarkan penggunaan e-procurement (pengadaan barang secara online) di berbagai kota di Indonesia. "Ini profesor Eko Indrajit dulu yang nyelametin aku saat aku buat e-procurement. Profesor ini yang belain aku di mana-mana saat mau dibunuh. Kalian gak pernah tau kan rasanya mau dibunuh?" tanyanya.
2. Masa penutupan Dolly merupakan puncak ancaman

Risma menambahkan, saat ia berusaha untuk menutup lokalisasi Dolly pada 2014 silam, itu lah puncak ancaman-ancaman pembunuhan diterimanya. Berbagai macam bentuk ancaman pembunuhan diterima Risma baik melalui pesan maupun secara langsung. "Kalau ancaman itu sering di rumah sampai anak-anakku diancam," ujarnya.
Baca Juga: Risma Pilih Bungkam Soal Deklarasi Ricuh #2019GantiPresiden
3. Usaha penabrakan menjadi salah satu bentuk ancaman

Tak hanya berupa pesan, Risma bahkan pernah hampir dibunuh dengan cara ditabrak saat mengendarai kendaraan. Ia bercerita, ketika mengendarai motor di kawasan Kembang Jepun, ia hampir ditabrak oleh orang tak dikenal. "Untung saya loncat waktu itu. Dulu juga di Jimerto saya juga hampir dibunuh," terangnya.
Baca Juga: Tuduhan UMKM Dolly Fiktif, Risma : Suruh Ngomong ke Saya
Berita Terkini Lainnya
TRENDING
- Arema FC Gigit Jari, Gagal Memboyong Vico Duarte
- 5 Lokasi Kos untuk Mahasiswa Politeknik Negeri Malang
- 5 Warung Bakmi Paling Enak di Sidoarjo
- Videotron Wali Kota 2024 Muncul, Eri Cahyadi Nunggu Tugas Partai
- Dona dan Bima, Bayi Singa KBS yang Ditunggu 18 Tahun
- Alasan Gustavo Almeida Gabung Arema FC, Dapat Bocoran dari Maringa
- 5 Pemain Tulehu yang Pernah Berkostum Arema FC, Rifad Teranyar!
- Bonita Asal Sidoarjo Meninggal saat Nonton Persebaya vs Bali United
- Truk Rombongan Takziah Terguling, 25 Orang Luka 1 Meninggal
- Cerita Soleh, Difabel Netra Berhaji Tahun Ini Bersama Istri