Menangkan Jokowi-Ma'ruf, Timses Jatim Suarakan Isu Pembangunan
IDN Times/Teatrika Handiko Putri
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Tim kampanye daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf di Jawa Timur (Jatim) siap tancap gas usai Deklarasi Kampanye Damai di Kantor KPU Jatim, Minggu (23/9).
Ketua DPW Partai NasDem Jatim, Rendra Kresna mengatakan tim sukses siap mengusung isu-isu pembangunan yang telah dilakukan oleh Jokowi pada periode pertama. Terlebih, soal infrastruktur akan menjadi kekuatan tersendiri.
1. Jokowi sukses lakukan pemerataan pembangunan dan infrastruktur
IDN Times/Afriani SusantiRendra menyampaikan isu tersebut sangat ril untuk disampaikan ke masyarakat. Menurutnya, Jokowi sudah melakukan pembangunan merata sampai tingkat pelosok desa.
"Pak jokowi selain infrastruktur merata semua wilayah. Tapi pembangunan pedesaan yang namanya DD mengena ke masyarakat bawah," katanya.
2. Tokoh siap bertarung untuk sukseskan Jokowi-Ma'ruf
IDN Times/Teatrika Handiko PutriSelain isu keberhasilan pembangunan, Rendra juga menyebut kalau saat ini banyak tokoh di Jatim sudah merapat ke Jokowi-Ma'ruf. Dia menegaskan tokoh-tokoh tidak menjadi alat tapi justru jadi teladan.
"Ketokohan seseorang memiliki pengaruh yang kuat. Bisa menjadikan masyatakat bersatu menjadi bagian pemenangan (Jokowi-Ma'ruf)," ujar pria yang juga menjabat sebagai Bupati Malang ini.
Baca Juga: Protes pada Kubu Jokowi, SBY Walk Out dari Acara Kampanye Damai
3. Targetkan hingga 70 persen
IDN Times/Teatrika Handiko PutriRendra menambahkan, merapatnya 31 kepala daerah yang menyatakan dukungan ke Jokowi-Ma'ruf sudah menjadi angin segar. Menurutnya hal itu tidak masalah. Sebab, kepala daerah bukanlah Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Kepala daerah itu pejabat negara yang berangkat dari masyarakat melalui jalur parpol. Ini kekuatan, keteladanan mereka bisa jadi magnet kemenenangan Pak Jokowi. Kalau saya target di Malang 70 persen," terang Rendra.
Baca Juga: Hasto Buka-Bukaan Soal Dana Kampanye Jokowi-Ma'ruf
