Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Prediksi Titik Kemacetan di Kabupaten Malang saat Nataru

Ilustrasi kemacetan di jalan raya (pexels.com/Mikechie Esparagoza)

Malang, IDN Times - Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024 segera tiba, wilayah Kabupaten Malang diprediksi akan dipadati wisatawan dari dalam maupun luar kota. Pasalnya Kabupaten Malang memiliki banyak destinasi wisata alam yang akan dibanjiri wisatawan.

1. Wilayah Kecamatan Karangploso jadi langganan kemacetan saat libur panjang

Kondisi kemacetan di exit tol Karanglo. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Malang, Bambang Istiawan mengatakan jika wilayah Jalan Raya Karanglo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang akan jadi titik kemacetan pertama saat libur Nataru 2024. Kawasan ini memang jadi langganan kemacetan setiap libur panjang karena merupakan jalur menuju Kota Batu, selain itu akan banyak kendaraan yang keluar dari Exit Tol Karanglo.

"Jadi seandainya ekor kemacetan kendaraan sudah sampai perlintasan kereta api Bentoel, maka kendaraan dari Exit tol Karanglo kita buang ke selatan arah Kota Malang. Jalau yang akan ke Kota Batu, diarahkan melalui ke Jalan Soekarno-Hatta, Kota Malang," terangnya saat dikonfirmasi pada Senin (16/12/2024).

Selain itu, Dishub Kabupaten Malang merencanakan penutupan Exit Tol Karanglo seandainya kemacetan semakin parah. Sehingga para kendaraan diarahkan untuk keluar di Exit Tol Pakis atau Exit Tol Sawojajar.

2. Wilayah Malang Selatan diprediksi juga mengalami kepadatan kendaraan

Penampakan Pantai Watu Lepek Malang. (Instagram/@pantaiwatulepek)

Bambang juga memprediksi wilayah-wilayah wisata juga mengalami kepadatan kendaraan, terutama wilayah Malang Selatan yang memiliki banyak pantai. Ditambah kondisi jalan yang kurang baik, sehingga perjalanan kendaraan akan mengalami perlambatan yang berpotensi kemacetan.

"Kemacetan diprediksi terjadi di Malang Selatan, utamanya di Jalan Srigonco, Kecamatan Bantur. Kemacetan diprediksi sampai perempatan JLS (Jalur Lintas Selatan) Bantur," bebernya.

Ia juga memprediksi kemacetan juga terjadi di Jalan Trunojoyo, Kecamatan Pujon. Selain itu jalur menuju Gunung Bromo juga diprediksi mengalami kemacetan diantaranya dari Desa Gubuklakah sampai Desa Ngadas.

3. Kemacetan juga diprediksi terjadi di Kecamatan Pakis, Pakisaji, Kepanjen, hingga Sumberpucung

Ilustrasi kemacetan di Malang. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Bambang juga memperkirakan kemacetan juga terjadi di 4 kecamatan di Kabupaten Malang. Ia memperkirakan kemacetan juga terjadi di Kecamatan Pakisaji diantaranya Raya Kendalpayak dan Jalan Raya Kebonagung. Kemudian di Kecamatan Kepanjen kemungkinan kemacetan terjadi di Jalan Ir Soekarno dan Jalan Talangagung.

"Kemacetan di wilayah Kepanjen diprediksi akan sampai di Karangploso. Kemudian di Kecamatan Pakis juga rawan macet di Jalan Bugis," tandasnya.

Bambang juga memperkirakan puncak kemacetan juga terjadi sebanyak 3 kali, pasalnya libur Natal dan Tahun Baru 2025 berjarak cukup jauh dibandingkan tahun lalu. Ia memperkirakan puncak pertama terjadi pada 20-21 Desember 2024, 25-26 Desember 2024, dan 31 Desember 2024 sampai 1 Januari 2025.

"Kita sudah siapkan 8 pos pengamanan, kemudian pos polisi bergerak, dan 2 tim pengurai untuk wilayah Malang Selatan dan Malang Utara. Harapannya kemacetan bisa diatasi lebih baik," pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rizal Adhi Pratama
EditorRizal Adhi Pratama
Follow Us