Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pemain Arema FC Jadi Korban Hoaks, Diberitakan Meninggal Dunia

ilustrasi membaca berita (pexels.com/cottonbro studio)

Malang, IDN Times - Pemain Arema FC, Dendi Santoso menjadi korban hoaks, ia diberitakan meninggal dunia oleh website sportnews247 dengan judul 'RIP Berita Legenda Arema Dendi Santoso baru saja dipastikan meninggal dunia pada pukul 07.00 Pagi Ini.' Berita ini langsung menjadi viral karena Dendi yang masih berusia 34 tahun sampai saat ini tetap memperkuat Arema FC.

1. Diberitakan meninggal dunia, Dendi Santoso membantah

Ilustrasi Membaca Berita Buruk

Dalam website tersebut, Dendi Santoso ditulis meninggal dunia pada Senin (07/5/2025) pada pukul 07.00 WIB karena penyakit misterius. Bahkan akun tersebut juga menuliskan wasiat Dendi Santoso tentang sepak bola Indonesia. Termasuk komentar legenda Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, juga ditulis komentarnya di sana.

Jurnalis IDN Times kemudian menghubungi Dendi Santoso pada Selada (8/4/2025), dan jebolan Akademi Arema FC mengangkat telepon tersebut. Dendi memastikan jika ia masih sehat-sehat saja saat ini.

"Soal berita yang beredar gak bener itu. Saya dan istri juga kaget, karena alhamdulillah gak ada penyakit," ucapnya.

2. Dendi tidak tahu siapa yang membuat berita hoaks tersebut, sebut bukan pertama kali jadi korban hoaks

pexels

Dendi mengatakan jika ia tahu berita hoaks tersebut setelah diberitahukan kerabat dan temannya yang seorang polisi. Ia mengaku tidak tahu siapa yang menulis berita tersebut, tapi menurutnya itu merugikan dirinya.

"Semoga tidak ada berita bohong lagi. Karena orang tua, keluarga ,kerabat, dan sahabat kaget dengan pemberitaan ini. Soalnya ini bukan kali pertama ada berita meninggal," bebernya.

3. Dendi belum ada rencana lapor polisi atau somasi

Dendi Santoso saat melakukan sesi latihan bersama Arema FC. (Dok. Media Officer Arema FC)

Ketika disinggung apakah akan ada rencana memproses kasus ini ke jalur hukum, Dendi mengatakan belum berpikir sejauh itu. Ia masih ingin fokus menyelesaikan liga musim ini bersama Arema FC. Tapi ia berharap siapapun yang menulis berita tersebut untuk berhenti.

"Saya cuman ingin gak ada jejak digital yang gak bener. Soalnya kalau diketik di google, nama Dendi kok meninggal," pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us