Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kondisi longsor di Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. (Dok. BB TNBTS)

Malang, IDN Times - Akibat hujan intensitas tinggi di wilayah Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang sejak hari Minggu (9/2/2025), jalur menuju Gunung Bromo via Kabupaten Malang mengalami longsor. Titik longsor berada di Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. Balai Besar (BB) Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) peringatkan wisatawan yang menunju Gunung Bromo via Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang untuk berhati-hati.

1. Jalur Gunung Bromo via Kabupaten Malang dan Lumajang berbahaya, lebih baik lewat jalur lain

Kondisi longsor di Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. (Dok. BPBD Kabupaten Malang)

Ketua Tim Data Evaluasi Kehumasan BB TNBTS, Hendra Wisantara memberikan update jika saat inj ada 3 titik longsor di Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. Longsor ini menyebabkan jalur menuju Gunung Bromo dari arah Malang maupun Lumajang tertutup. Titik longsor diketahui berada di Dusun Jarak Ijo, Dusun Ngadas, dan di atas Coban Pelangi.

Oleh karena itu, BB TNBTS mengingatkan agar wisatawan yang berangkat dari Kabupaten Malang atau Kabupaten Lumajang untuk berhati-hati. Pasalnya hujan intensitas tinggi masih sering terjadi sehingga rawan terjadi longsor susulan. Wisatawan juga disarankan lewat jalur lain seperti Kabupaten Pasuruan maupun Kabupaten Probolinggo.

"Kami mengimbau untuk masyarakat yang akan melintas di jalur Malang atau Lumajang untuk berhati-hati. Karena kondisi cuaca yang masih ekstrim terutama pada saat kondisi hujan deras," terangnya saat dikonfirmasi pada Senin (10/2/2025).

2. Jalur Gunung Bromo yang mengalami longsor belum pulih sepenuhnya

Editorial Team

Tonton lebih seru di