Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Ruang Isolasi dan IGD Penuh, RSUD Dr. Soetomo Tetap Terima Pasien

Humas RSUD Dr Soetomo Surabaya, Pesta Parulian saat ditemui di RSUD Dr Soetomo, Senin (2/12). (IDN Times/Fitria Madia)

Surabaya, IDN Times - Salah satu rumah sakit rujukan COVID-19 utama di Jawa Timur, RSUD Soetomo dikabarkan mengalami overcapacity atau penuh. Bahkan, pasien pun harus mengantre saat harus dirawat di ruang isolasi setelah dari Instalasi Gawat Darurat (IGD).

1. Ruang isolasi dan IGD RSUD Dr. Soetomo penuh

Ilustrasi virus corona (IDN Times/Arief Rahmat)

Kepala Instalasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) dan Humas RSUD Dr. Soetomo dr Pesta Parulian Maurid Edwar membenarkan bahwa saat ini tempat tidur isolasi RSUD Dr. Soetomo tengah penuh. Pasien COVID-19 membludak tiap harinya hingga membuat IGD infeksi juga penuh.

"Dari kemarin memang penuh. Kondisinya memang saat ini sedang banyak sekali pasien COVID-19," ujar Pesta saat dihubungi IDN Times, Sabtu (2/1/2021).

2. Pasien antre untuk ke ruang isolasi

Humas RSUD Dr Soetomo Surabaya, Pesta Parulian saat ditemui di RSUD Dr Soetomo, Senin (2/12). (IDN Times/Fitria Madia)

Bahkan, lantaran bed isolasi saat ini tengah penuh, pasien yang seharusnya dipindahkan dari IGD ke ruang isolasi pun harus mengantre. Namun, Pesta tak bisa menyebutkan berapa data antrean dan okupansi ruang isolasi RSUD Dr Soetomo saat ini.

"Saya belum update pagi ini. Ada antre ICU, HCU, ada yang antre ke low care," tuturnya.

Meski saat ini tengah penuh, Pesta menjamin bahwa pelayanan IGD tidak ditutup. Pihaknya masih sanggup menerima pasien dan akan berusaha sekuat tenaga melayani para pasien yang datang.

"Yang pasti kita tetap melayani sekuat tenaga kita. Kalau ada yang harus ke ruang isolasi maka akan kita carikan ke tempat-tempat lain," ungkapnya.

3. Masyarakat diharap patuh pada protokol kesehatan

ilustrasi virus corona (IDN Times/Mardya Shakti)

Untuk itu, Pesta berpesan kepada masyarakat agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan. Padahal, kondisi COVID-19 di Jatim khususnya di Surabaya sempat membaik. Namun saat ini kasus-kasus kembali melonjak dan memenuhi rumah sakit.

"Tolong, stay at home. Kalau tidak penting-penting sekali jangan keluar," pesannya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us