Balita 4 Tahun Meninggal Tenggelam di Kolam Renang Hotel Kediri
Ilustrasi korban tenggelam. (Shutterstock)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kediri, IDN Times - Seorang balita ditemukan tewas di dasar kolam renang Hotel Bukit Daun Kediri. Korban diketahui berinisial EA (4) warga Kelurahan Ploso, Kabupaten Nganjuk. Dari hasil keterangan sejumlah saksi, korban datang ke hotel tersebut bersama keluarganya. Diduga balita ini kepas dari pantauan orang tuanya, dan ditemukan sudah tenggelam.
1. Korban datang bersama kedua orang tua dan kakak
Polisi menunjukkan lokasi tenggelamnya korban. IDN Times/ istimewaKasubag Humas Polres Kediri Kota, AKP Ni Ketut Suarningsih membenarkan adanya peristiwa ini. Kejadian tersebut terjadi pada Minggu (13/6/2021) malam. Awalnya korban datang bersama kedua orang tua dan kakaknya sekitar pukul 18.20 WIB. Setelah datang korban langsung berenang ditemani oleh ayahnya. "Sedangkan ibu dan kakaknya menuju musholla untuk menunaikan ibadah shalat magrib," ujarnya, Senin (14/6/2021).
Baca Juga: Tidak Bisa Berenang, Pelajar di Tulungagung Tenggelam di Kolam Renang
2. Ditinggal pergi ke mobil, korban sendiri di kolam renang
Ilustrasi tenggelam. ShutterstokTidak berselang lama kemudian, ayahnya meninggalkan korban sendirian di area kolam renang. Ayah korban keluar hotel untuk mengambil tas yang tertinggal di mobil. Saat kembali ke kolam renang, korban tidak ada. Ayah korban lalu menyusul ke musholla dan mengira korban ikut ibu dan kakaknya. Namun ternyata korban juga tidak ada. "Setelah itu dengan dibantu petugas hotel mereka melakukan pencarian," terangnya.
3. Pihak keluarga meminta visum
Ilustrasi temuan bayi. IDN Times/ istimewaSelang satu jam kemudian mereka menemukan korban tenggelam di dasar kolam. Minimnya pencahayaan di sekitar kolam membuat proses pencarian mengalami kendala. Korban langsung diangkat dan dibawa ke RS Lirboyo. Atas permintaan orang tua, korban dipindahkan ke RS Bhayangkara untuk keperluan visum. "Orang tua menginginkan visum terhadap korban, saat ini kami masih terus melakukan penyelidikan terkait kasus ini," pungkasnya
Baca Juga: Dua Bocah di Tulungagung Tenggelam di Kolam Ikan Hias
