Banyuwangi dan NI Kampanyekan Pemenuhan Nutrisi Remaja Putri 

Nutrisi yang baik untuk remaja putri perlu diberikan

Banyuwangi, IDN Times - Kabupaten Banyuwangi menggaungkan pemenuhan nutrisi dan kesehatan kepada remaja putri. Untuk itu, Banyuwangi menggelar Kampanye Bebas Anemia dengan didukung lembaga kesehatan internasional Nutrition International (NI). Kegiatan tersebut diikuti ratusan remaja putri di SMKN 1 Banyuwangi, Kamis (18/7).

Hadir dalam kampanye tersebut Presiden Direktur & CEO Nutrition International Joel Spicer, Wakil Duta Besar Australia untuk Indonesia Allaster Cox, dan Ketua TP PKK Banyuwangi Dani Azwar Anas yang merupakan istri Bupati Banyuwangi.  

Joel mengatakan, anemia masih menjadi momok, terutama bagi para wanita. Sebanyak 600 juta perempuan di dunia harus menderita anemia. Padahal, PBB menargetkan pada 2025 harus diupayakan penurunan angka tersebut sebesar 50%. "Adapun angka anemia di Indonesia sebesar 40%," ujar Joel dalam kampanye tersebut.

Menurut Joel, status gizi remaja putri dan ibu hamil berkaitan. Apabila remaja putri gizinya kurang baik dan hamil lalu punya anak, bayinya berisiko lahir dengan berat badan rendah.

“Kita bersama harus memberikan nutrisi yang baik kepada remaja putri agar mereka bisa menggapai cita-citanya. Kekurangan anemia dan nutrisi bisa menyebabkan mereka tidak fokus dan ini mengganggu perkembangan mereka. Kami ingin membantu masalah ini agar remaja putri bisa tercukupi nutrisinya hingga mereka memasuki masa melahirkan kelak,” kata Joel.

1. Dukungan yang diberikan NI salah satunya memberi pengetahuan tentang gizi berimbang bagi remaja dan kaum ibu

Banyuwangi dan NI Kampanyekan Pemenuhan Nutrisi Remaja Putri IDN Times/Beautiful Banyuwangi

Dalam kesempatan itu, Joel mengaku sangat senang bisa mendukung program kesehatan yang telah berjalan di Banyuwangi. Banyuwangi dinilainya sebagai salah satu daerah yang mempunyai perhatian tinggi pada kesehatan warganya, khususnya remaja putri dan Ibu hamil.

“Kami mendukung program-program yang telah dijalankan Banyuwangi. Kami memberi apresiasi pada Banyuwangi yang peduli pada isu ini, sehingga kami pun menggelar kampanye di sini,” kata Joel.

Dukungan yang diberikan NI di antaranya memberikan asistensi teknis dan pelatihan kepada tenaga kesehatan tentang pencegahan anemia dan memastikan program tersebut berjalan. Selain itu, memberi pengetahuan tentang gizi berimbang bagi remaja dan kaum ibu.

2. Banyuwangi memberi perhatian lebih pada pemenuhan nutrisi bagi kesehatan remaja putri

Banyuwangi dan NI Kampanyekan Pemenuhan Nutrisi Remaja Putri IDN Times/Beautiful Banyuwangi

Ipuk Fiestiandani menjelaskan bahwa Banyuwangi memberi perhatian lebih pada pemenuhan nutrisi bagi kesehatan remaja putri. Hal ini dilakukan mengingat pentingnya hal tersebut.

“Kecukupan nutrisi sangat penting bagi perempuan mengingat peranan mereka yang semakin besar seiring dengan perjalanan hidupnya. Mulai menjadi pelajar hingga kelak saat berumah tangga,” kata Dani, panggilan akrabnya.

Dani menjelaskan bahwa kampanye tentang pemenuhan nutrisi bagi remaja putri telah dilakukan sejak 2016. Tidak hanya pada masalah pemenuhan zat besi, tetapi juga mulai yodium hingga nutrisi secara menyeluruh.

Dani lalu mencontohkan program Anak Tokcer, Si Jari Merah (Generasi Remaja Putri Merdeka dari Kurang Darah), hingga program pemenuhan garam yodium yang didistribusikan lewat penjual sayur.

“Alhamdulillah, progresnya menunjukkan hasil yang positif. Menurut data Dinas Kesehatan sudah ada penurunan hingga 10%-12% bagi remaja yang mengalami anemia,” kata Dani.

Country Director Indonesia Nutrition International Sri Kusyuniati menambahkan, program ini sebenarnya sudah berjalan selama dua tahun. Pihaknya sangat gembira dengan kerja sama ini karena Banyuwangi sangat peduli dan kreatif dalam program-program yang dijalankan.

“Kami memastikan bahwa program pemerintah dalam mewujudkan kesehatan perempuan berjalan dengan baik. Selain masalah kesehatan anemia, kami juga konsen pada pencegahan stunting lewat kecukupan yodium pada ibu hamil,” kata Sri.

Topik:

  • Marwan Fitranansya

Berita Terkini Lainnya