Pilwali Surabaya Masih 2 Tahun, Fandi Siapkan Program Pendidikan Ini

Wah semangat banget sudah siap programnya

Surabaya, IDN Times - Bakal Calon Wali Kota Surabaya, Fandi Utomo terus melakukan upaya menjaring aspirasi warga. Kali ini, dia melihat pendidikan di Kota Surabaya masih banyak yang harus dibenahi. Menurutnya, dengan APBD Rp8 triliun lebih, bisa mendongkrak tingkat kelulusan minimal SMA/SMK Surabaya di ranking satu nasional.

"Untuk itu ke depan persoalan pendidikan harus terjawab, misal kemudahan mengakses fasilitas pendidikan tidak hanya di sekolah, tapi juga lingkungan di luar sekolah,” ujar Politisi Kebangkitan Bangsa (PKB) ini kepada IDN Times (4/11). 

Baca Juga: Ditantang Khofifah Maju Pilwali Surabaya, Fandi Utomo Siapkan Ini

1. Fandi siapkan program pendidikan "Manarul Ilmi"

Pilwali Surabaya Masih 2 Tahun, Fandi Siapkan Program Pendidikan IniSumber Gambar : sekedarinfo.com

Fandi mengatakan, belajar yang baik itu jika terbentuk suasana belajar bagi siswa. Pembentukan tersebut, tidak hanya di sekolah, tetapi di lingkungan sekitarnya juga harus diciptakan. Suasana belajar yang baik harus digalakkan program "Manarul Ilmi". Yakni, setiap rumah, seluruh fasilitas umum termasuk musala dan masjid menjadi tempat belajar. 

“Pemerintah kota bisa mengembangkan program ini untuk membentuk suasana belajar di lingkungan terdekat, selain yang sudah dikembangkan di sekolah, dengan menjadikan fasilitas publik di lingkungan sekitar masyarakat yakni mengakses lembaga-lembaga pendidikan lain di luar sekolah misal masjid, musala atau bahkan balai RW menjadi "Manarul Ilmi" atau menara ilmu yakni tempatnya orang belajar,” bebernya.

2. Program "Manarul Ilmi" bisa tingkatkan kesejahteraan siswa di Surabaya

Pilwali Surabaya Masih 2 Tahun, Fandi Siapkan Program Pendidikan Inihttps://majalahkartini.co.id/

Fandi menambahkan, program "Manarul Ilmi" ini sejalan dengan RUU pondok pesantren (ponpes) yang saat ini sudah disetujui. Di ponpes, cakupan pendidikannya juga diperluas. Artinya memperluas sarana pendidikan di luar sekolah. "Jika kami bisa mengembangkan program "Manarul Ilmi" di seluruh lingkungan di Surabaya, saya yakin kesejahteraan siswa meningkat dengan begitu mampu mendorong prestasi siswa secara keseluruhan,” tegasnya.

3. PKB sebut Fandi bisa jawab kebutuhan warga Surabaya

Pilwali Surabaya Masih 2 Tahun, Fandi Siapkan Program Pendidikan IniIDN Times/Ardiansyah Fajar

Sementara itu Ketua DPC PKB Surabaya, Musyaffa Rouf, menyebut bahwa Fandi utomo memiliki potensi mampu menjawab kebutuhan warga Surabaya. Maka dari itu, branding PKB menang, Fandi utomo wali kota terus digencarkan. Agar masyarakat tahu dan paham betul sosok calon pemimpinnya kedepan. 

“Dengan PKB menunjukan sosok Fandi Utomo Wali Kota Surabaya, maka masyarakat bisa menilai calon pemimpinnya. Dengan begitu tidak seperti membeli kucing dalam karung yang tidak tahu seperti apa kualitas calon pemimpinnya kelak, imbasnya cara kepemimpinannya pun tidak mampu melahirkan program yang mampu Mensejahterakan warga Surabaya,” pungkas Musyaffa.

Baca Juga: PKB Kembali Munculkan Nama Fandi Utomo untuk Pilwali 2020

Topik:

  • Edwin Fajerial

Berita Terkini Lainnya