Harga Jagung Mulai Normal di Tengah Panen Melimpah, Ini Faktornya

Berharap bantuan makin merata

Sidoarjo, IDN Times - Harga jagung di Jawa Timur (Jatim) mulai normal. Petani jagung asal Desa Singogalih, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, Nurul Hidayati (50) menyebut harga jagung kini di kisaran Rp4.000 - Rp5.000 per kilogram. Ia pun mengaku senang dengan hal normalnya harga jagung di tengah panen raya ini.

1. Panen tetap melimpah karena ada bantuan irigasi

Harga Jagung Mulai Normal di Tengah Panen Melimpah, Ini FaktornyaPetani memanen jagung di Desa Kaleke, Sigi, Sulawesi Tengah, Minggu (10/12). Pemerintah melalui Kementerian Pertanian menargetkan jumlah produksi jagung nasional pada 2018 mendatang mencapai 23,48 juta ton dan akan mampu memenuhi kebutuhan jagung nasional sekitar 19 juta ton pertahunnya. ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah

Tak kalah pentingnya, Nurul membeberkan hasil panennya juga melimpah meski di tengah musim kemarau. Hal tersebut disebabkan adanya bantuan saluran irigasi dari pemerintah dalam hal ini Kementerian Pertanian (Kementan).

"Pengairan di lahan jadi bagus, berdampak pada hasil panen," ujarnya , Kamis (30/9/2021).

2. Tahun ini panen 11 ton lebih jagung

Harga Jagung Mulai Normal di Tengah Panen Melimpah, Ini Faktornya(Buruh tani jagung di Jawa Timur) ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani

Nurul sendiri menuturkan kalau hasil panen jagungnya tahun ini lebih dari 11 ton. Padahal, ia hanta menanam di lahan seluas 1 hektare. Jumlah itu, sebut Nurul, meningkat dari tahun 2020 lalu sekitar 9 ton. "Apalagi sekarang harganya juga naik," kata dia.

"Alhamdulillah sekarang harganya masih normal kisaran Rp 5.000 per kilogram," dia menambahkan.

3. Berharap bantuan makin merata

Harga Jagung Mulai Normal di Tengah Panen Melimpah, Ini FaktornyaIDN Times/Tunggul Kumoro

Hingga saat ini, sambung Nurul, di desanya masih banyak petani jagung yang menanam. Adapun luas areal penanaman jagung di desa itu sekira 100 hektare. Di lahan itu juga ditanam komoditas lainnya, seperti cabai, tomat, dan sayur.

"Harapan kita bantuan dari pusat bisa menyentuh petani di daerah secara merata, ini penting agar hasil panen bisa lebih produktif lagi," pungkas dia.

Baca Juga: Panen Raya Jagung Nusantara di Kutai Kartanegara 

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya