AHY Berharap Khofifah-Emil Ikut Menangkan MAJU

Tapi mas AHY gak maksa, kok

Surabaya, IDN Times - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY menginstruksikan mesin partainya di Kota Surabaya untuk bekerja lebih keras mengampanyekan pasangan Machfud Arifin-Mujiaman. Menurutnya, hal itu sangat penting karena Pilkada serentak menyisakan kurang dari dua pekan lagi yakni 9 Desember 2020.

1. Berharap Khofifah-Emil kampanyekan paslon Demokrat

AHY Berharap Khofifah-Emil Ikut Menangkan MAJUKonsolidasi AHY dengan paslon Machfud-Mujiaman, Kamis (26/11/2020). Dok. Istimewa

Putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu mengakui bahwa sebenarnya menaruh harapan kepada Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Emil Dardak, ikut mengampanyekan paslon yang diusung Demokrat, khususnya Machfud-Mujiaman. Keinginan itu bukan tanpa dasar, sebab Khofifah-Emil ialah paslon yang diusung Demokrat pada Pilkada Jatim 2018.

Akan tetapi, AHY tidak ingin memaksa Khofifah dan Emil melakukan kampanye terbuka untuk paslon nomor urut 2 Pilkada Surabaya. Karena memang, dia mengetahui ada batasan-batasan dan aturan mainnya. Menurutnya, minimal ada komunikasi yang dijalin dari paslon dengan Khofifah atau Emil.

"Tentu kami tahu etika politik, tentu memahami posisi formal beliau sbg pemimpin publik gub dan wagub. Ada aturan mainnya apalagi kalau tidak sedang cuti. Ada harapan kerja politik yang bisa dilakukan," ujarnya saat konsolidasi dengan Machfud-Mujiaman di Hotel Oakwood, Surabaya, Kamis (26/11/2020).

2. Ingin wujudkan gubernur dan wali kota yang diusung Demokrat

AHY Berharap Khofifah-Emil Ikut Menangkan MAJUKonsolidasi AHY dengan paslon Machfud-Mujiaman, Kamis (26/11/2020). Dok. Istimewa

Apabila Machfud-Mujiaman memenangkan Pilkada Surabaya, menurut AHY sangatlah ideal. Gubernur-Wagub Jatim dan Wali Kota-Wakil Wali Kota Surabaya semuanya yang diusung Demokrat. "Itu pasti jauh lebih baik kalau ada kombinasi dan kemudian sinergi, kolaborasi yang baik dan efektif. Antara pemimpin di tingkat provinsi dan kota. Apalagi pemerintahannya di kota yang sama," ungkap dia.

AHY menyampaikan, Jatim dan Surabaya itu tidak dapat dipisahkan. Surabaya menjadi penting karena ibu kota dan berada di jantung Jatim. "Kalau punya pemimpin yang baik dan hebat di Surabaya langsung berkontribusi untuk Jatim. Kalau Surabaya tidak baik pasti Jatim jadi tidak baik," ucapnya.

Baca Juga: Ketahuan Dukung MAJU, Pegawai Damkar Surabaya Dipecat

3. Temui Emil dan Khofifah secara khusus

AHY Berharap Khofifah-Emil Ikut Menangkan MAJUKonsolidasi AHY dengan paslon Machfud-Mujiaman, Kamis (26/11/2020). Dok. Istimewa

Sejauh ini, AHY terus menjalin komunikasi dengan Wagub Emil Dardak yang juga menjabat Ketua DPD Demokrat Jatim. Rencananya, siang ini dia menemui Gubernur Khofifah. Dia tak menyebut secara rinci perihal pertemuan dengan Khofifah, yang jelas bukan berkaitan dengan Pilkada 2020.

"Ini bagian tidak selalu hubungan dengan pilkada. Saya selalu berkunjung ke daerah-daerah. Saya ingin menyambung silahturahim dengan pemimpin dan tokoh di provinsi tersebut," kata dia.

"Harapan, pasti ada harapan itu (Khofifah-Emil terjun kampanye) tapi kami hormati karena ada batasan politik praktis bagi pejabat daerah. Saya hormati betul," imbuhnya.

Baca Juga: AHY Tunjuk Emil Dardak Nakhodai Demokrat Jatim

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya