Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Viral Pria Tinggalkan Motor dan Surat, Polisi: Ada Dugaan Bunuh Diri

Sebuah motor dan sepucuk surat yang ditinggalkan seseorang di dekat Jembatan Balak, Kedungkandang. Instagram/infomalangraya

Malang, IDN Times - Sebuah motor nopol N-3254-FH mendadak menjadi viral lantaran ditinggal begitu saja oleh pemiliknya Jalan Simpang Lowokdoro I RT 10 RW 4 Kelurahan Kebonsari Kecamatan Sukun Kota Malang pada Kamis (9/6/2022). Pemilik motor tersebut sejak pagi tak diketahui keberadaannya. Hal tersebut kemudian menjadi perbincangan lantaran di motor tersebut ditemukan sepucuk surat yang berisi semacam wasiat. 

1. Ada dugaan pemilik motor bunuh diri

Ilustrasi TKP (IDN Times/Arief Rahmat)

Muncul spekulasi bahwa pemilik motor tersebut menuju Jembatan Bumiayu atau yang lebih dikenal sebagai Jembatan Balak itu bunuh diri. ia diduga melompat ke ke sungai di bawahnya. Kanit Reskrim Polsek Sukun, Ipda Zulman Fahmi menyebut bahwa ada dugaan memang terjadi aksi tersebut. 

"Tetapi ini masih diduga. Karena memang tidak ada saksi yang melihat langsung. Saat ini kejadian ini sudah kami laporkan ke Polresta Malang Kota, Kamis (9/6/2022). 

2. Benarkan ada laporan masuk

Ilustrasi Garis Polisi (IDN Times/Arief Rahmat)

Sementara itu, Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Eko Novianto membenarkan adanya laporan tersebut. Peristiwa tersebut juga sudah ditangai oleh Reskrim Polsek Sukun bersama Satreskrim Polresta Malang Kota. 

"Laporan sudah diterima dan saat ini peristiwa itu sudah dalam penanganan," jelasnya. 

3. Awalnya warga merasa tak curiga

ilustrasi garis polisi (IDN Times/Mardya Shakti)

Sebagai informasi bahwa motor tersebut pertama kali ditemukan oleh Zamroni warga RT 10, RW 04, Kelurahan Kebonsari, Sukun, Kota Malang sekitar pukul 05.00 WIB. Awalnya Zamroni dan warga lainnya tak merasa curiga. Lantaran lokasi tersebut memang kerap digunakan sebagai tempat parkir bagi masyarakat yang mencari burung atau menebang bambu di sekitar bawah jembatan.

Tetapi biasanya paling lama orang-orang hanya dua atau tiga jam saja. Tetapi hingga pukul 09.00 WIB lebih, pemilik motor tak kunjung naik dan mengambil motornya. Kemudian motor tersebut diperiksa dan didapati ada sepucuk kertas yang berisi wasiat. Karena itu, kejadian tersebut kemudian dilaporkan kepada RT setempat dan diteruskan ke Babinsa. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Alfi Ramadana
EditorAlfi Ramadana
Follow Us