Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Tinjau Sungai Kali Lamong, Risma Bersyukur Punya Tanggul

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat memantau Sungai Kali Lamong. Senin (14/12/2020). Dokumentasi Humas Pemkot Surabaya

Surabaya, IDN Times - Luapan Kali Lamong di Gresik merendam sejumlah desa hingga melumpuhkan perekonomian warga. Untuk mencegah hal serupa, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini pun memeriksa kondisi tanggul Sungai Kali Lamong. Berdasarkan hasil pemantauannya, Risma memastikan bahwa kondisinya hingga kini masih aman.

1. Risma memeriksa kondisi Sungai Kali Lamong

Kondisi sungai Kali Lamong. Senin (14/12/2020). Dokumentasi Humas Pemkot Surabaya

Risma memeriksa langsung kondisi Sungai Kali Lamong yang terletak di Kecamatan Pakal Surabaya. Ia melihat bahwa meski sudah memasuki musim penghujan dan debit air meningkat, namun tanggul Kali Lamong yang dibuat oleh Pemerintah Kota Surabaya sudah cukup untuk menampungnya.

"Alhamdulillah tadi saya meninjau ke sana ketinggian air Kali Lamong itu 2,25 meter, dulu pernah 3 meter. Sekitar bulan November kemarin, tanggul kita sudah penuh menutup sepanjang Kali Lamong yang melintasi wilayah kita (Surabaya). Kurang lebih panjangnya 14 kilometer," ujar Risma, Senin (14/12/2020).

2. Debit air sedang tinggi

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat memantau Sungai Kali Lamong. Senin (14/12/2020). Dokumentasi Humas Pemkot Surabaya

Risma melanjutkan, endapan lumpur di Sungai Bengawan Solo saat ini sedang tinggi. Sehingga, ketika terjadi hujan deras aliran air meluap dan turun ke anak sungai. Salah satunya air turun atau mengalir ke Kali Lamong yang melintasi Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Lamongan, Kabupaten Gresik dan bermuara di Kota Surabaya.

"Nah yang kita lakukan kita kan ada sungai yang menuju Kali Lamong, itu tadi ketinggiannya (kenaikannya) mungkin hanya sekitar 20-40 sentimeter yang ada di dalam tanggul kita, itu kemudian (airnya) kita pompa," tuturnya.

3. Luapan air tercegah berkat tanggul

Kondisi sungai Kali Lamong. Senin (14/12/2020). Dokumentasi Humas Pemkot Surabaya

Risma mengaku bersyukur dengan adanya tanggul yang mereka buat. Pasalnya tanggul tersebut mampu menahan luapan air dan mencegah terjadinya banjir di Kota Surabaya terutama di sekitar bantaran Sungai Kali Lamong di Kecamatan Pakal. 

"Kalau tidak ada tanggul itu mungkin sudah banjir Surabaya, karena ketinggiannya tadi sudah 2,25 meter. Tapi karena ada tanggul, jadi kita bisa cegah, sehingga air Kali Lamong tidak bisa masuk ke Surabaya. Mudah-mudahan tidak ada apa-apa dengan tanggul kita," papar.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us