Tiba di Venue Debat, Luluk Semangat, Khofifah Serius, Risma Santai

Surabaya, IDN Times - Tiga pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur telah tiba di venue debat perdana Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim 2024 di Graha Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Ketiganya datang dengan mimik wajah yang berbeda-beda.
Pantauan IDN Times di lapangan, ketiganya datang secara bergantian. Paslon yang pertama datang adalah nomor urut 1, Luluk Nur Hamida - Lukman Khakim, disusul pasangan nomor urut 3, Tri Rismaharini- KH Zahrul Ashar Asumta (Gus Hans) dan terakhir pasangan nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa - Emil Elestianto Dardak.
Terlihat, mereka menggunakan baju adat yang beberapa dari beberapa daerah di Jatim. Luluk memakai baju dari Jombang, Lukman dari Lamongan. Kemudian pasangan Risma-Gus Hans dari Surabaya. Lalu Khofifah memaki baju daerah Sumenep dan Emil dari Bromo Tengger.
Tak cuma baju yang berbeda-beda, mereka datang dengan mimik wajah yang berbeda-beda. Pasangan Luluk-Lukman terlihat sangat bersemangat dan segar menyambut wartawan yang menunggu mereka di depan Graha Unesa.
"Kalau materi kita sudah biasa diskusikan sehari hari. Ini baju adat Lamongan, daerah asal saya. Jadi hari ini kita pakai baju adat lamongan," kata Lukman.
Sementara Luluk mengatakan, dirinya begitu semangat mengikuti debat kali ini. Hal itu ia tunjukkan dengan baju berwarna ungu dengan selendang batik bunga-bunga yang terlihat sangat ramai.
"Maknanya semangat aja, ini karena warnanya ungu suka sekali. Karena ini sangat teduh dan juga simbol pergerakan perempuan, jadi saya selalu konsisten lah kalau memperjuangkan hak-hak perempuan," ujar Luluk
Berbeda dengan Luluk, Khofifah mengatakan, dirinya membawa catatan pada debat perdana kali ini. Catatan tersebut akan ia baca saat penyampaian visi misi.
"Bismillah, kalau untuk opening saya mungkin baca, karena waktunya dua menit, cuma dua menit iya baca, waktunya pendek," ungkap Khofifah.
Kemudian pasangan Risma-Gus Hans terlihat turun dari mobil yang sama. Keduanya tampak sangat santai. "(baju adat) dari Surabaya, ini kegedean," ujar Risma diikuti gelak tawa saat menjawab pertanyaan pewarta.
"(Baju) dari Pasar Atom," sahut Gus Hans. Kemudian, Risma-Gus Hans terlihat masuk ke dalam venue debat.