Sopir Truk Tertimbun Longsor di Magetan Ditemukan, Begini Kondisinya

- Tim gabungan berhasil menemukan sopir truk yang tertimbun longsoran tambang galian C di gunung Blego Desa Trosono, Magetan.
- Suroso (55) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, posisinya tengkurap menghadap tebing saat pertama kali terlihat oleh petugas yang sedang istirahat.
- Motor operator tambang yang ikut tertimbun masih hilang, sementara jenazah Suroso dibawa ke RSUD dr. Sayidiman Magetan untuk identifikasi lebih lanjut.
Magetan, IDN Times – Setelah lebih dari 24 jam pencarian tanpa henti, tim gabungan akhirnya berhasil menemukan sopir truk yang tertimbun material longsoran tambang galian C di gunung Blego Desa Trosono, Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Korban diketahui bernama Suroso (55), warga Desa Nguri, Kecamatan Lembeyan. Ia menjadi korban longsor tebing setinggi 15 meter saat mengantre memuat batu di area tambang pada Sabtu (27/9/2025) pagi.
1. Terlihat saat petugas sedang istirahat

Menurut keterangan Dantim Basarnas Trenggalek, Fitra Atmakasanda, tubuh korban pertama kali terlihat secara tidak sengaja ketika petugas tengah melakukan istirahat siaga.
“Itu tadi timing-nya pas istirahat siaga. Jadi meskipun istirahat, teman-teman safety officer tetap ada di atas untuk proses pengamatan. Kebetulan mereka melihat adanya tubuh korban yang terlihat,” jelas Fitra, Minggu (28/9/2025).
2. Posisi korban tengkurap menghadap tebing

Fitra menambahkan, posisi korban saat ditemukan sudah tertimbun material tanah. Bagian tubuh yang terlihat lebih dulu adalah punggung hingga kepala. “Yang terlihat pertama bagian punggung sampai kepala, bagian belakang. Korban dalam posisi tengkurap menghadap ke pinggiran tebing,” ungkapnya.
3. Motor operator tambang masih hilang

Hingga proses evakuasi selesai, sepeda motor milik operator tambang yang juga dilaporkan ikut tertimbun masih belum ditemukan. Sementara itu, jenazah Suroso langsung dibawa ke RSUD dr. Sayidiman Magetan untuk proses identifikasi lebih lanjut sebelum diserahkan kepada pihak keluarga.