Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Atlet Gimnastik Jatim Meninggal di Rusia, Khofifah Sampaikan Duka Cita

Screenshot_2025-09-26-22-24-01-53_1c337646f29875672b5a61192b9010f9.jpg
Atlet Gimnastik Putra, Naufal Takdir. (Instagram/@gymnastik.indonesia)
Intinya sih...
  • Atlet gimnastik artistik putra Indonesia, Naufal Takdir Al Bari Bin Hisyam meninggal dunia di Rusia saat training camp pelatnas persiapan Sea Games Thailand.
  • Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya atlet asal Gresik, Jawa Timur itu melalui media sosial Instagramnya @khofifah.ip.
  • Ketua II Persatuan Senam Indonesia Jawa Timur (Persani Jatim), Indra Sibarani mengatakan, Naufal salah mendarat ketika melakukan dismounth di alat tunggal dan mengalami cedera tertutup pada sumsum tulang belakang serta fraktur longitudinal vertikal tertutup pada korpus vertebra.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Surabaya, IDN Times - Atlet gimnastik artistik putra Indonesia, Naufal Takdir Al Bari Bin Hisyam meninggal dunia di Rusia, Kamis (25/9/2025). Naufal meninggal saat training camp pelatnas persiapan Sea Games Thailand.

Ucapan duka itu disampaikan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa melalui media sosial Instagramnya @khofifah.ip. Dalam postingan tersebut, Khofifah menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya atlet asal Gresik, Jawa Timur itu.

"Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun. Atas nama Pemprov Jawa Timur dan pribadi kami menyampaikan bela sungkawa yang mendalam atas wafatnya Naufal Takdir Al Bari bin Hisyam (atlet gimnastik artistik putra Indonesia) asal Gresik Jawa Timur. Almarhum sedang mengikuti pelatnas untuk Sea Games yang akan datang. Beliau wafat pada Kamis (25/9/2025) di Rusia," ujar Khofifah melalui Instagramnya.

Khofifah juga berdoa agar seluruh amal ibadah almarhum Naufal diterima di sisi Tuhan. Khofifah juga mendoakan agar seluruh keluarga Naufal diberi ketabahan.

"Semoga beliau diundang dalam keadaan husnul khotimah. Semua amal ibadahnya diterima Allah dan hilafnya diampuni Allah. Semoga keluarga yang dicintai diberi kesabaran, ketabahan dan keihlasan. Al fatihah," kata Khofifah.

Sementara itu, Ketua II Persatuan Senam Indonesia Jawa Timur (Persani Jatim), Indra Sibarani mengatakan, Naufal salah mendarat ketika melakukan dismounth di alat tunggal. Harusnya mendarat dengan kaki tetapi yang terjadi mendarat didahului bagian bahu dan leher.

Walau begitu, pihaknya masih belum bisa memastikan apa penyabab Naufal meninggal. Sebab saat ini masih menunggu informasi dari pihak rumah sakit.

"Sampai saat ini kami menunggu informasi lengkap dari RS di Rusia," terang Indra kepada IDN Times, Jumat (26/9/2025).

Hasil pemeriksaan awal, diagnosis yang dilakukan, Naufal mengalami cedera tertutup pada sumsum tulang belakang. Kemudian mengalami fraktur longitudinal vertikal tertutup pada korpus vertebra.

"Resume awal diagnosa sebagai berikut: S12.2 Cedera tertutup pada sumsum tulang belakang. Fraktur longitudinal vertikal tertutup pada korpus vertebra, fraktur arkus dan prosesus artikularis inferior vertebra C5, tanpa kompresi kanalis spinalis dan migrasi fragmennya. S14.0 Memar (kontusio) sumsum tulang belakang pada bagian penebalan tulang belakang leher. Pulmonitis sisi kanan pascatrauma," pungkas dia.

Share
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us

Latest News Jawa Timur

See More

Atlet Gimnastik Jatim Meninggal di Rusia, Khofifah Sampaikan Duka Cita

27 Sep 2025, 07:00 WIBNews